0
LABURA | GLOBAL SUMUT-Kelompok  Tani (Koptan) Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) akan melakukan demo besar-besaran ke gedung kantor bupati Labura.maksud dan tujuan Koptan melakukan demo ke gedung kantor bupati Labura, menuntut kejelasan lahan HTR (hutan Tanaman Rakyat)  yang telah diteapkan oleh kementrian kehutanan (Kemenhut). Pada saat itu utusan kemenhut sudah melakukan pertemuan dengan Pemkab Labura yang dilaksanakan di aula SMA Negeri 1 kualuh Hulu , beserta Koptan.Pasalnya , sampai saat ini pihak Pemkab Labura belum dapat menunjukkan titik-titik lokasi lahan HTR yang telah disosialisasikan oleh Kemenhut pada Koptan.

Terlihat salah seorang pengurus Koptan berulang kali mendatangi ruangan Habibuddin Siregar ,Asisten I Pemkab Labura, dan membawa bundelan berkas yang telah ditandangani oleh Drs.Adu Pargaulan Sitorus ,Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (kadishutbun) Labura Rabu (08/4/2015).

Salah seorang pengurus Koptan itu mengatakan pada Media ini diruang loby gedung kantor bupati baru -baru ini, bila dalam beberapa hari ini ,Pemkab Labura yang dipimpin Bupati H Kharuddin Syah SE tidak dapat menunjukkan lahan HTR yang diperuntukkan untuk masyarakat Koptan, maka Koptan akan melakukan demo besar-besaran ke gedung kantor bupati ini.

Dan bila kita melihat daerah Kabupaten Labuhanbatu Utara, banyak perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit dan tanaman pohon rambong(karet), tidak satupun perusahaan-perusahaan itu mengeluarkan lahan inti plasmanya. Sebab, dalam undang -undang perkebunan menyebutkan , setiap perusahaan perkebunan wajib mengeluarkan lahan inti plasma pada masyarakat, namun semua itu tidak pernah ada terjadi.

Jadi semuanya perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit dan tanaman pohon rambong(karet ) itu, hanya melakukan konsfirasi pembohongan saja pada masyarakat. Belum lagi hasil CSR yang notabene untuk kesejahteraan masyarakat bina lingkungan disinyalir juga dana CSR itu  masuk ke kantong oknum-oknum berjiwa kotor yang bersifat menguntungkan diri sendiri kalangan pejabat.Salah seorang pengurus Koptan itu menambahkan, lahan HTR di Kabupaten Labura yang begitu cukup luas, tetapi lahan HTR yang dimaksud itu untuk siapa???? Dengan nada bertanya. (Andika)


Posting Komentar

Top