
Dinilai
Walikota, kegiatan ini sangat positif, terutama dalam mempertahankan
adat di tengah masyarakat. Perkembangan zaman yang saat ini begitu
pesat, harus diikuti dengan pelestarian budaya dan adat. Sehingga
generasi muda dapat terus mengetahui dan menghargai budaya dan adatnya
masing - masing. "Saya mendukung penuh dan mengapresiasi Kegiatan ini.
Selain silatuhrahmi, kenduri keluarga Datuk Sukapiring ini sebagai
bentuk sarana pelestarian kebudayaan melayu dan memperkenalkan adat
istiadat kepada masyarakat terutama generasi muda", kata Walikota.
Apalagi
menurut Eldin yang didampingi Plt Kadis Pariwisata Drs. Hasan Basri,
kegiatan Kenduri ini dirangkai dengan penabalan nama yang akan
bergelarkan adat Datuk Urung Sukapiring kepada Datuk Rustam, tentunya
gelar yang diperolehnya dapat menjadikan Keluarga Datuk Sukapiring lebih
maju dan bersatu dalam menjaga adat istiadat sesuai keinginan leluhur.
Ketua
Panitia Datuk Zulkifli yang hadir bersama Pengurus Keluarga Besar Datuk
Sukapiring menjelaskan kedatangan mereka untuk mengundang Walikota
Medan pada acara Kenduri Akbar Keluarga Datuk Sukapiring yang akan
dilaksanakan pada 10 April di Asrama Haji dan diperkirakan akan dihadiri
ratusan orang dari melayu deli.
Menurutnya,
tujuan kenduri akbar tersebut sebagai pelurusan sejarah dan
membangkitkan marwah adat Datuk Sukapiring. Selain itu juga untuk
melestarikan kebudayaan melayu deli di tengah masyarakat kota Medan.
"Dalam
Acara kenduri Akbar Keluarga Datuk Sukapiring bersama Santri Yatim
piatu, juga akan dilaksanakan penabalan nama Datuk Rustam menjadi gelar
adat Datuk Urung Sukapiring. Sebagai orang melayu,kami mengharapkan
kehadiran bapak Walikota Medan pada acar tersebut", katanya.
Ditempat
yang sama Walikota Menerima kunjungan Yayasan Gurdwara Sikh yang
dipimpin pembina Dalbir Singh Kapoor bersama Dr. Getta. Kehadiran mereka
bermaksud untuk mengundang Walikota pada perayaan Vaisakhi 2016 umat
Sikh kota Medan di Pura agung Raksa buana di Jalan Polonia Medan pada 17
April mendatang.
"Perayaan
nantinya akan digelar selama 3 hari dimulai tanggal 13 april tepat pada
hari terbentuknya agama Sikh sampai 17 april. Dalam perayaan ini
nantinya umat agama sikh akan membaca buku suci selama tiga hari
nonstop", katanya.
Walikota
Medan Dzulmi Eldin mengapresiasi dan mendukung kegiatan perayaan
Vaisakhi umat agama Sikh dan berharap kesuksesan untuk kegiatan ibadah
tersebut. "InsyaAllah saya akan menghadiri perayaan tersebut" kata
Walikota.(rls)
Posting Komentar
Posting Komentar