Rugikan Negara Rp 2,3 triliun, 3 Pejabat PLN di Medan diadili

<div class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9052"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8lB0oe4DSHncL6Pq5dqqlPvd-bbuSGQQsQEfWQWeGMmyGGVxRvL2FeNd9Yh5_Hq7KNZZzFXBKEdhPpuYi4LTFuC0tVuX6_3Lu4xztP-Ujx2EpOaAq6dj_1M9_09-5xzDqdaO1AAh5lI0/s1600/3+Pejabat+PLN+Medan+Diadili.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="209" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8lB0oe4DSHncL6Pq5dqqlPvd-bbuSGQQsQEfWQWeGMmyGGVxRvL2FeNd9Yh5_Hq7KNZZzFXBKEdhPpuYi4LTFuC0tVuX6_3Lu4xztP-Ujx2EpOaAq6dj_1M9_09-5xzDqdaO1AAh5lI0/s1600-rw/3+Pejabat+PLN+Medan+Diadili.jpg" width="320" /></a></div> <div class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9051"> <b class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9056"><span class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9055">MEDAN</span></b><b class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9062"><span class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9061" lang="IN"> | GLOBAL SUMUT</span></b><b class="yiv4593622186"><span class="yiv4593622186">-</span></b><span class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9063">Tiga pejabat PT <strong class="yiv4593622186"><span class="yiv4593622186">PLN</span></strong> diadili di Pengadilan Tipikor Medan, Rabu (21/5). Mereka didakwa merugikan negara hingga Rp 2,3 triliun dalam proyek pembangkit listrik di Belawan pada 2012.<br class="yiv4593622186" /> <br class="yiv4593622186" /> Ketiga pejabat <span class="yiv4593622186"> </span><strong class="yiv4593622186"><span class="yiv4593622186">PLN</span></strong> yang diadili masing-masing Chris Leo Manggala, mantan General Manager <strong class="yiv4593622186"><span class="yiv4593622186">PLN</span></strong> Pembangkit Sumatera Bagian Utara (Kitsbu); Surya Dharma Sinaga, Manager Sektor Labuan Angin; dan Muhammad Ali, pegawai PT<strong class="yiv4593622186"><span class="yiv4593622186"> PLN</span></strong> <span class="yiv4593622186"> </span>Kitsbu.<br class="yiv4593622186" /> <br class="yiv4593622186" /> Dakwaan terhadap ketiga terdakwa dibacakan tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang dipimpin Ingen Malem di hadapan majelis hakim yang diketuai Jonner Manik.<br class="yiv4593622186" /> <br class="yiv4593622186" /> Ketiga terdakwa dinyatakan telah melakukan perbuatan yang diatur dan diancam dengan Pasal 2, Pasal 3 jo Pasal 18 UU No 31/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana <b class="yiv4593622186">Korupsi</b> sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20/2001 jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHPidana.<br class="yiv4593622186" /> <br class="yiv4593622186" /> Dalam dakwaannya, JPU menyatakan Chris Leo Manggala, Surya Dharma Sinaga, dan Muhammad Ali bersama tiga terdakwa lain, telah melakukan tindak pidana <b class="yiv4593622186">Korupsi</b> pada pengadaan peralatan pada pekerjaan Life Time Extention (LTE) Major Overhouls Gas Turbine (GT) 2.1 dan GT 2.2 Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Sektor Belawan.</span></div> <div class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9064"> <span class="yiv4593622186"><br class="yiv4593622186" /> "Kerugian negara muncul, karena proyek ini sesuai kontrak seharusnya selesai pada 2012. Namun, mereka (terdakwa) membuat amandemen yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, karena dilakukan setelah masa kontrak berakhir. Itu tidak boleh dilakukan. Terdapat 3 kali amandemen," jelas Oki Yudhatama, seorang JPU seusai sidang.</span></div> <div class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9066" style="line-height: normal;"> <span class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9065">Dia menambahkan, selain itu barang-barang yang diadakan diduga barang bekas atau rekondisi. "Bahkan ada barang yang tidak terkait dengan LTE turut diadakan. Itu yang akan kami buktikan," ucap Oki.</span></div> <div class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9067" style="line-height: normal;"> <span class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9068"><br class="yiv4593622186" /> Kerugian fisik dalam proyek ini berkisar Rp 337,4 miliar. Namun, negara juga dinilai telah dirugikan karena hilangnya pendapatan negara. Sebab, seharusnya pekerjaan LTE itu menghasilkan output listrik 132 MW sejak 2012, namun kenyataannya yang diproduksi hanya 123 MW. Dari hasil audit yang telah dikonversi ke uang, kerugian negara akibat kekurangan energi ini sekitar Rp 2,007 triliun lebih. Total kerugian negara menjadi Rp 2,3 triliun.</span></div> <div class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9070" style="line-height: normal;"> <span class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9069">Tiga terdakwa lain dalam perkara ini, yaitu Supra Dekanto, Direktur Produksi PT Dirgantara Indonesia/mantan Direktur Utama PT Nusantara Turbin dan Propolasi; M Bahalwan, Direktur Operasional PT Mapna Indonesia, serta Rodi Cahyawan, pegawai PT PLN Kitsbu, belum diadili. Persidangan yang dijadwalkan berlangsung Selasa (20/5) ditunda, karena hakim berhalangan hadir.</span><b class="yiv4593622186"><span class="yiv4593622186"></span></b></div> <div class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9072" style="line-height: normal;"> <span class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9071">Usai pembacaan dakwaan, tim penasihat hukum ketiga terdakwa menyatakan akan menyampaikan keberatan atau eksepsi. "Kami melihat tidak ada tindak pidana korupsi dalam perkara ini," ucap Todung Mulia Lubis, penasihat hukum Chris Leo Manggala.<br class="yiv4593622186" /> <br class="yiv4593622186" /> Penasihat hukum juga meminta agar penahanan ketiga terdakwa ditangguhkan atau dialihkan menjadi tahanan kota. Mereka siap membayar jaminan.<br class="yiv4593622186" /> <br class="yiv4593622186" /> Mendengar permintaan penasihat hukum, majelis hakim menyatakan akan mempertimbangkannya. Sidang kemudian ditunda hingga Rabu (28/5).</span><b class="yiv4593622186"><span class="yiv4593622186"></span></b></div> <div class="yiv4593622186" id="yui_3_16_0_1_1400754694700_9076"> <span class="yiv4593622186" style="line-height: 115%;"> </span></div> </div>

Rugikan Negara Rp 2,3 triliun, 3 Pejabat PLN di Medan diadili

MEDAN | GLOBAL SUMUT - Tiga pejabat PT PLN diadili di Pengadilan Tipikor Medan, Rabu (21/5). Mereka didakwa merugikan negara hingga R...

Baca selengkapnya »

Pencurian CPO di Kapal MT AU Gemini Disidangkan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfddDUDtJHxPdT6BszRVWFH6Lz96aUHgOfuv_xj6LDvUikpHSqUvepZLTOxK8avLGikcQbjSKZJ197QwqgG8bHSFAa_1bvVmqllERnJ7Zp4MHoZX3DIOYEQyuhC9QBDiLmRYXMkCFl1S0/s1600/ABK+Mencuri+CPO.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfddDUDtJHxPdT6BszRVWFH6Lz96aUHgOfuv_xj6LDvUikpHSqUvepZLTOxK8avLGikcQbjSKZJ197QwqgG8bHSFAa_1bvVmqllERnJ7Zp4MHoZX3DIOYEQyuhC9QBDiLmRYXMkCFl1S0/s1600-rw/ABK+Mencuri+CPO.JPG" width="320" /></a></div> <div class="yiv1815913716" id="yui_3_16_0_1_1400578019691_33955" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;"> <b class="yiv1815913716" id="yui_3_16_0_1_1400578019691_33954"><span class="yiv1815913716" id="yui_3_16_0_1_1400578019691_33953" style="font-size: 12.0pt;">BELAWAN | GLOBAL SUMUT</span></b><span class="yiv1815913716" id="yui_3_16_0_1_1400578019691_33991" style="font-size: 12.0pt;">- Selasa siang ini (20/05/2014) rencananya Kasus Pencurian CPO di Kapal MT AU Gemini dilakukan sejumlah awak kapal mulai disidangkan di Pengadilan Negeri Medan yang bersidang di Belawan, setelah sekian lama berkas perkaranya dilimpahkan pihak Ditpolairdasu ke Kejari Belawan.<br class="yiv1815913716" /> <br class="yiv1815913716" /> Sebagaimana diketahui Penangkapan kedua belas tersangka yang merupakan awak kapal MT.AU.Gemini berbendera Indonesia tersebut berkat adanya laporan pengaduan dari Hendra Leo selaku manager operasional PT.Pelayaran Samudera Layar (PSL) yang merupakan anak perusahaan PT.Musi Mas.<br class="yiv1815913716" /> <br class="yiv1815913716" /> Pada 6 Februari 2014 pihak perusahaan PT PSL semula merasa curiga terhadap muatan kapal MT.AU Gemini yang mengalami penyusutan dan terbukti saat disounding di Pelabuhan Yangon Myanmar ternyata muatan RBD Palm Olien yang diekspor tersebut mengalami penyusutan yang disenggaja sebanyak 20.688 metrik/tonase dari jumlah muatan 4.229.209 Metrik/Tonase yang dibawa dari Pelabuhan Belawan pada 1 Januari 2014 lalu.<br class="yiv1815913716" /> <br class="yiv1815913716" /> Selanjutnya, dari hasil penyelidikan dan pengembangan kasusnya dengan melakukan interogasi kepada crew kapal MT.AU Gemini dipimpin oleh Kasubdit Gakkum AKBP.Tri Setyadi, SH, Sik, MH bekerjasama dengan pihak perusahaan yang dirugikan ditaksir sekitar Rp206.608.697 tersebut akhirnya berhasil meringkus 12 tersangka pelaku pencurian dan pengelapan hingga 12 kru kapal itu dijebloskan ke sel tahanan Rutan Mako Ditpolairdasu Polda Sumut guna proses penyelidikan selanjutnya.(Guz/Blw). <br class="yiv1815913716" /> <br class="yiv1815913716" /> <br class="yiv1815913716" /> Wadir Polairdasu AKBP.G.R.Gultom didampingi Kasubdit Gakkum Polairdasu AKBP.Tri Setyadi, SH, Sik, MH pasca keberhasilannya meringkus 12 tersangka pelaku pencurian dan pengelapan komoditi ekspor RBD Palm Olien ke pelabuhan tujuan Yangon Vietnam sebanyak 4.249.897 metrik/Tonase menegaskan bahwasannya, Para tersangka dikenakan pasal berlapis yakni pasal 363 Y0 Pasal 372 Yo Pasal 480 Yo pasal 55 KUHPidana dengan ancaman hukuman pidana penjara minimal 4 tahun maksimal 7 tahun penjara.<br class="yiv1815913716" /> <br class="yiv1815913716" /> "Dari tersangka turut diamankan barang bukti uang dollar amerika US460, uang rupiah Rp3,5 juta, 1 buah jaket sepatu pansus warna abu-abu merk Bally dan 3 buah baju kaos hasil penjualan tindak kejahatan, Para tersangka dikenakan pasal berlapis yakni pasal 363 Y0 Pasal 372 Yo Pasal 480 Yo pasal 55 KUHPidana dengan ancaman hukuman pidana penjara minimal 4 tahun maksimal 7 tahun penjara,"Ungkap AKBP.G.R.Gultom didampingi AKBP.Tri Setyadi, SH,Sik, MH dan Hendra Leo selaku pihak perusahaan yang dirugikan.Rabu (26/02/2014) di halaman dermaga Ditpolairdasu.<br class="yiv1815913716" /> <br class="yiv1815913716" /> Kasubdit Gakkum Polairdasu Tri Setyadi menambahkan, saat ditangkap para tersangka tak ada melakukan perlawanan, akantetapi setelah dilakukan pemeriksaan para Nahkoda dan KKM MT.AU.Gemini tak terlibat karena nahkoda dan KKMnya baru diganti, sedangkan kelima tersangka lainnya yang masih berada di negeri Myanmar masih diburon yakni Mualim II Feri Hardiman, Mulaim III Puput Aji Laksono, Masinis IV Luckyanto, Koki Yusuf dan Muhammad Ucok selaku Pelayan.(red)</span></div>

Pencurian CPO di Kapal MT AU Gemini Disidangkan

BELAWAN | GLOBAL SUMUT - Selasa siang ini (20/05/2014) rencananya Kasus Pencurian CPO di Kapal MT AU Gemini dilakukan sejumlah awak kapal...

Baca selengkapnya »

Di Duga Tersangka Kasus Penganiayaan Buat Laporan Palsu di Polsek Medan Labuhan

<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9hAwm3CiwVL4oaUtVU-W34UH_TyviIiqgKRV2sVRVE5YnAwalFwZBR_JfqHm2EkjfK1QccTDTC5i4sdG1wPdWwGPJ-ELHW8Jrg9k596gA6a1-pywEeaxOdZW5Y7ecX4dCRDCYIZpH_kE/s1600/polsek+medan+labuhan.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9hAwm3CiwVL4oaUtVU-W34UH_TyviIiqgKRV2sVRVE5YnAwalFwZBR_JfqHm2EkjfK1QccTDTC5i4sdG1wPdWwGPJ-ELHW8Jrg9k596gA6a1-pywEeaxOdZW5Y7ecX4dCRDCYIZpH_kE/s1600-rw/polsek+medan+labuhan.jpeg" /></a><b class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19245"><span class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19244">MEDAN | GLOBAL SUMUT</span></b><span class="yiv6299103185">-</span><span class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19289" lang="IN">Di Polsek Labuhan Deli Kecamatan Medan Labuhan, tersangka kasus penganiayaan Hamzah Budi alias Abud (54) warga Lingkungan 7 Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan buat laporan palsu. Laporan yang dimaksud </span><span class="yiv6299103185">diduga </span><span class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19290" lang="IN">sebagai upaya penyelamatan diri dari jeruji besi. Minggu (18/05/2014).</span><span class="yiv6299103185"></span><br /> <div class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19292" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;"> <span class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19291" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;">Informasi yang dihimpun globalsumut di Polsek Labuhan Deli, dalam laporannya Hamzah alias Abud mengaku dirinya dianiaya Arba’i yang merupakan korbannya sendiri. Akibat penganiayaan itu Abud mengaku kakinya mengalami luka memar (bengkak). Anehnya Abud tak lagi menyusul laporannya itu, dirinya takut karena laporan palsunya.</span><span class="yiv6299103185" style="font-size: 12.0pt;"></span></div> <div class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19293" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;"> <span class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19294" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;">Sekedar untuk diketahui, 19 Maret 2014 Hamzah alias Abud dilaporkan ke Polsek Labuhan Deli. Dirinya (Abud-red) dilaporkan karena menganiaya Arba’i alias Arbung dengan bukti laporan/pengaduan Nomor : STPL/604/III/2014/SU/PEL-BLW/SEK-MEDAN LABUHAN.</span><span class="yiv6299103185" style="font-size: 12.0pt;"></span></div> <div class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19296" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;"> <span class="yiv6299103185" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;">Proses penyidik </span><span class="yiv6299103185" style="font-size: 12.0pt;">di </span><span class="yiv6299103185" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;">Polsek </span><span class="yiv6299103185" style="font-size: 12.0pt;">Medan </span><span class="yiv6299103185" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;">Labuhan <span class="yiv6299103185"> </span>yang dilakukan </span><span class="yiv6299103185" style="font-size: 12.0pt;">juper </span><span class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19295" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;">Harahap (Ruangan bawah ujung-red) terkesan aneh (berbelit-belit-red), akibatnya saksi korban bingung. Harahap nyatakan kalau  keterangan ke 3 orang saksi korban berbeda dan harus dilakukan konfortir yang diduga mengarah damai.</span><span class="yiv6299103185" style="font-size: 12.0pt;"></span></div> <div class="yiv6299103185" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;"> <span class="yiv6299103185" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;">Sebelumnya pelaku sempat ditahan saat proses pemeriksaan, dan kemudian dilepas dengan alasan penangguhan, ironisnya pelaku balik laporkan korbannya yang juga di </span><span class="yiv6299103185" style="font-size: 12.0pt;">Map</span><span class="yiv6299103185" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;">olsek Labuhan dengan tudingan penganiayaan.</span><span class="yiv6299103185" style="font-size: 12.0pt;"></span></div> <div class="yiv6299103185" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;"> <span class="yiv6299103185" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;">Menanggapi laporan pengaduan pelaku, keluarga korban Rahman pada wartawan melalui telepon selularnya, Minggu (18/5/2014) akan melanjutkan masalah tersebut.</span><span class="yiv6299103185" style="font-size: 12.0pt;"></span></div> <div class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19298" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;"> <span class="yiv6299103185" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;">“Siapa saja pun</span><span class="yiv6299103185" style="font-size: 12.0pt;"> punya</span><span class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19297" lang="IN" style="font-size: 12.0pt;"> hak buat laporan termasuk pelaku penganiayaan abang saya. Namun jika laporan itu nantinya terbukti palsu, maka kita akan tuntut sesuai dengan Bab IX Tentang Sumpah Palsu dan Keterangan Palsu, pasal 242 ayat (1) KUHP.  Barang siapa dalam keadaan dimana Undang-Undang menentukan supaya memberi keterangan di atas sumpah atau mengadakan akibat hukum kepada keterangan yang demikian, dengan sengaja memberi keterangan palsu di atas sumpah, baik dengan lisan maupun tulisan, secara peribadi maupun oleh kuasanya yang khusus ditunjuk untuk itu diancam dengan pidana penjara paling lama 7 tahun. Kata Rahman.</span><span class="yiv6299103185" id="yui_3_16_0_1_1400389914704_19299" style="font-size: 12.0pt;">(red)</span></div>

Di Duga Tersangka Kasus Penganiayaan Buat Laporan Palsu di Polsek Medan Labuhan

MEDAN | GLOBAL SUMUT - Di Polsek Labuhan Deli Kecamatan Medan Labuhan, tersangka kasus penganiayaan Hamzah Budi alias Abud (54) warga Lingku...

Baca selengkapnya »

Rahudman Harahap Bayar Uang Denda dan Uang Pengganti Rp 680.495.500

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghw-Xmb0CK6vKJtsR4KEX4guRbaHn1P5VXfFvsTYCTg66MEQdGznpXQoIR4xyomo_x77A6kIT0iJxKPgOJi0oEmr2TWttNzhajbTwGUwS2jAqD5PUJxlG-KGaxHHXmMqfaYbYUA-RLwos/s1600/RH.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghw-Xmb0CK6vKJtsR4KEX4guRbaHn1P5VXfFvsTYCTg66MEQdGznpXQoIR4xyomo_x77A6kIT0iJxKPgOJi0oEmr2TWttNzhajbTwGUwS2jAqD5PUJxlG-KGaxHHXmMqfaYbYUA-RLwos/s1600-rw/RH.jpeg" /></a></div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7307"> <span class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7306" style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">MEDAN</span>  | <span class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7312" style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">GLOBAL SUMUT</span>-<span class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7313" style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"> Secara kooperatif <span class="yiv9463133402"> </span>Walikota Medan Non-aktif, Rahudman Harahap, membayar lunas uang denda Rp200 juta dan uang pengganti (UP) senilai Rp680.495.500.</span></div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7315" style="line-height: normal;"> <span class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7314" style="font-size: 12.0pt;">Uang tersebut diberikan penasehat hukum <span class="yiv9463133402"> </span>Rahudman Harahap kepada Tim Eksekutor Kejatisu dan Kejari Padang Sidempuan untuk disetorkan ke kas negara. Hal itu sesuai dengan amar putusan Kasasi Majelis Hakim Mahkama Agung (MA) RI dengan nomor registrasi No. 236 K/PID.SUS/2014 yang diputuskan pada Rabu, 26 Maret 2014 lalu.</span></div> <div class="yiv9463133402" style="line-height: normal;"> </div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7317" style="line-height: normal;"> <span class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7316" style="font-size: 12.0pt;">Kasi Penkum Kejatisu, Chandra Purnama SH Pada saat diwawancarai wartawan rabu (7/4/2014). Mengatakan <span class="yiv9463133402"> </span>"Iya sudah dibayarkan serta biaya perkara dua ribu lima ratus rupiah melalui Penasehat hukum Rahudman pada Senin, 5 Mei 2014 lalu dan telah disetorkan ke kas negara." </span></div> <div class="yiv9463133402" style="line-height: normal;"> </div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7318" style="line-height: normal;"> <span class="yiv9463133402" style="font-size: 12.0pt;">Pembayaran denda dan UP atas Rahudman Harahap sebagai terdakwa yang dinyatakan bersalah dalam melakukan korupsi tunjangan penghasilan aparatur pemerintah desa (TPAPD) Kabupaten Tapsel TA 2005 dengan kerugian negara Rp2 Miliar.</span></div> <div class="yiv9463133402" style="line-height: normal;"> </div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7319" style="line-height: normal;"> <span class="yiv9463133402" style="font-size: 12.0pt;">Lanjut Chandra, apabila denda tersebut tidak dibayar maka akan diganti dengan kurungan penjara selama 6 bulan dan kemudian membayar uang pengganti (UP) sebesar Rp480.495.500.</span></div> <div class="yiv9463133402" style="line-height: normal;"> </div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7321" style="line-height: normal;"> <span class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7320" style="font-size: 12.0pt;">Bila terdakwa dalam 1 bulan tidak membayar uang pengganti dari penentuan yang ditetapkan, maka jaksa akan menyita harta terdakwa untuk melelangnya untuk membayar uang pengganti.</span></div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7322" style="line-height: normal;"> </div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7330" style="line-height: normal;"> <span class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7329" style="font-size: 12.0pt;">“Apabila harta terdakwa tidak mencukupi untuk membayar uang pengganti maka akan diganti dengan kurungan penjara 1 tahun,”jelas Chandra .(red) </span></div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7328" style="line-height: normal;"> </div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7323" style="line-height: normal;"> </div> <div class="yiv9463133402" id="yui_3_13_0_1_1399443639972_7324" style="line-height: normal;"> </div>

Rahudman Harahap Bayar Uang Denda dan Uang Pengganti Rp 680.495.500

MEDAN   | GLOBAL SUMUT - Secara kooperatif   Walikota Medan Non-aktif, Rahudman Harahap, membayar lunas uang denda Rp200 juta dan uang p...

Baca selengkapnya »

Kejati Stabat Periksa Enam PNS Badan Lingkugan Hidup Langkat

<div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9051"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhup0WXc_NQtpJ72wWmX4fUwnvd4b1GC7YtcK1UgcrNN-zHm_ElDt0vHxNHP_mqq-lCFH0_o2oqbEibgEL8OmpLVg3B92bKKVDGyYmjcADexaowiRTK90LAClwGeRZkGecnJplBYfNIeTI/s1600/KANTOR+BUPATI+LANGKAT.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhup0WXc_NQtpJ72wWmX4fUwnvd4b1GC7YtcK1UgcrNN-zHm_ElDt0vHxNHP_mqq-lCFH0_o2oqbEibgEL8OmpLVg3B92bKKVDGyYmjcADexaowiRTK90LAClwGeRZkGecnJplBYfNIeTI/s1600-rw/KANTOR+BUPATI+LANGKAT.jpeg" /></a></div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9050"> STABAT | GALOBAL SUMUT -<span class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9058"> Penyidik Kejaksaan Negeri Stabat memeriksa Secara intensif enam pegawai negeri sipil (PNS) di Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat ukur udara dan laboratorium.</span></div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9059"> <span class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9060">Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Stabat, Ricardo Marpaung di Stabat Minggu (27/4) membenarkan pemeriksaan itu. Katanya, enam PNS yang diperiksa itu adalah pejabat pembuat komitmen atas berbagai proyek  utamanya  adalah proyek pengadaan alat ukur udara dan laboratorium berinisial HS.</span></div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9059"> </div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9061"> Sementara yang lainnya yaitu Yasir Wagdi selaku pejabat pelaksana teknis kegiatan tahun 2012 yang lalu berinitial YW, ucapnya. </div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9061"> </div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9062"> Sebelumnya juga sudah dilakukan pemeriksaan terhadap PNS di instansi tersebut yaitu MR, BS, FA. </div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9063"> 'Mereka itu diperiksa dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat ukur udara dan laboratorium 2011-2012,' terang Ricardo.</div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9063"> </div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9064"> <span class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9065">Sementara menyangkut dengan kerugian negara terhadap dugaan korupsi tersebut masih dilakukan perhitungan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). "Tersangka terhadap kasus dugaan korupsi ini sudah ada, namun belum bisa kami publikasikan, masih menunggu berbagai pemeriksaan terhadap seluruh saksi yang sudah diagendakan.</span></div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9064"> </div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9067"> <span class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9066">“Nanti, kalau sudah pemeriksaan terhadap saksi selesai seluruhnya, akan kami publikasikan siapa tersangkanya, agar masyarakat tahu apakah itu rekanan atau pejabat di instansi tersebut,” katanya.(Red)</span></div> <div class="yiv9140996897" id="yui_3_13_0_1_1398828897016_9073"> Kepala Kejaksaan Negeri Stabat Henderi Kepada sejumlah wartawan membenarkan bahwa Pihaknya ada menangani dugaan korupsi di Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Langkat.(<b>Red)</b></div> </div>

Kejati Stabat Periksa Enam PNS Badan Lingkugan Hidup Langkat

STABAT | GALOBAL SUMUT - Penyidik Kejaksaan Negeri Stabat memeriksa Secara intensif enam pegawai negeri sipil (PNS) di Badan Lingkungan...

Baca selengkapnya »

Kadinkes Lanagkat Gunawan di Tetapkan Jadi Tersangka Kasus Jampersal

<div class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16115"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4Sncp9Mn6zNRh46KsEjdi-Qje5n6HjmBe2xAHQU7YvcLzK4I2NfXEdxmvoowDF9Ww4SnOPeCY8ymuWZnASibqnJlCVGqUgFzfWf0EjpJ3pIXdj82P3yYfntBrXRqf68sfoEchKLSpaE4/s1600/kadis.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4Sncp9Mn6zNRh46KsEjdi-Qje5n6HjmBe2xAHQU7YvcLzK4I2NfXEdxmvoowDF9Ww4SnOPeCY8ymuWZnASibqnJlCVGqUgFzfWf0EjpJ3pIXdj82P3yYfntBrXRqf68sfoEchKLSpaE4/s1600-rw/kadis.jpg" /></a></div> <div class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16114"> <span class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16118">STABAT | GALOBAL SUMUT - Pengusutan dugaan korupsi Jaminan Persalinan (Jampersal) Kabupaten Langkat <span class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16119"> </span>itu tak hanya menjerat PNS bawahan, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Langkat resmi jadi tersangka dalam kasus itu.</span></div> <div class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16124"> <span class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16125">Gunawan bersama kroninya ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Langkat, yaitu Kepala Sub Bahagian Keuangan Sunarto dan Bendahara berinisial Sal.</span></div> <div class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16127"> <span class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16126">“Jadi total sudah ada enam tersangka yang ditetapkan dalam kasus dugaan korupsi dana jaminan persalinan. Salahsatunya oknum Kadinkes Langkat berinisal Gun,” kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Langkat AKP Rosyid Hartanto ketika dikonfirmasi, Jumat (25/4).</span></div> <div class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16129"> <span class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16128">Dia mengatakan, sebelumnya dalam operasi tangkap tangan yang dilakukan juga telah ditetapkan tiga orang tersangka yaitu Saf, Sof dan Pon. Kini, tiga orang tersangka pertama pemberkasannya sudah diterima kejaksaan, di mana mereka juga sudah ditahan di rumah tahanan negara Tanjungpura.</span></div> <div class="yiv3858456894"> <span class="yiv3858456894">Penahanan terhadap tiga tersangka dugaan korupsi dana Jampersal ini setelah penyidik polisi menyerahkan ketiganya bersama barang bukti kepada penyidik kejaksaan.</span></div> <div class="yiv3858456894"> <span class="yiv3858456894">Seperti diketahui sebelumnya tiga tersangka yang ditangkap polisi dalam operasi tangkap tangan yang dilakukan saat pembayaran dana jaminan persalinan di kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat.</span></div> <div class="yiv3858456894"> <span class="yiv3858456894">Saat itu, polisi mengamankan tiga orang tersangka dan barang bukti uang tunai sebesar Rp1.625 miliar, yang hendak dibagikan kepada para bidan.</span></div> <div class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16131"> <span class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16130">Dari pengembangan penyidikan maka ditetapkan tiga tersangka lainnya dalam kasus yang sama, yang SPDP-nya sudah di tangan Kejari Stabat.</span></div> <div class="yiv3858456894"> <span class="yiv3858456894">Diberitakan sebelumnya melakukan pemeriksaan terhadap penyelenggaraan Jamkesmas dan Jampersal tahun 2013 karena disinyalir ada pemotongan uang tersebut.</span></div> <div class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16133"> <span class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16132">Dalam pemeriksaan di Polres Langkat, sejumlah bidan menyebut mereka ditugaskan secara lisan oleh Kadinkes Langkat Gunawan untuk melakukan pemotongan Jampersal sebesar 10 persen.</span></div> <div class="yiv3858456894"> <span class="yiv3858456894">Tak hanya itu, berdasarkan keterangan para tersangka yang sudah ditahan, anggaran tersebut sebelumnya diserahkan kepada bendahara tim, Safriani, yang sudah dipotong Sunarto sebanyak enam persen.</span></div> <div class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16135"> <span class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16134">Tim penyidik Polres Langkat yang dipimpin AKP Rosyid Hartanto kala itu mendapati seorang bidan yang barusan menerima pencairan dana Jampersal Rp3.650.000. Dana itu sudah dipotong 10 persen dari jumlah yang diajukan.</span></div> <div class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16137"> <span class="yiv3858456894" id="yui_3_13_0_1_1398657989424_16136">Polisi kemudian melakukan tangkap tangan terhadap ketiga tersangka yang diduga sedang melakukan pemotongan dana Jampersal sebesar 10 persen dari nilai anggaran.</span></div> <div class="yiv3858456894"> <span class="yiv3858456894">Barang bukti yang diamankan masing-masing dari meja tersangka Sofyan Rp 1.350.000.000, dari meja tersangka Syafriani Rp 245.250.000, dari meja tersangka Eva Noviyanti, Rp 53.255.000 dan dari Masdi Maria Rp 3.650.000.  (red)</span></div> </div>

Kadinkes Lanagkat Gunawan di Tetapkan Jadi Tersangka Kasus Jampersal

STABAT | GALOBAL SUMUT - Pengusutan dugaan korupsi Jaminan Persalinan (Jampersal) Kabupaten Langkat   itu tak hanya menjerat PNS bawahan...

Baca selengkapnya »

Kepala Dinas Kesehatan Langkat Tidak Tersentuh Hukum

<div class="yiv8609600533" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7221"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7dqYl3CuXh5trT7TDhRM6fzdisU_lhbsBh718X36zf-bpXAcBMlOCkTsfv2U4ADG1TaMKImpjxUVbIAl3411tfzvh7V4rVzLXdP67fX1o-kt2_6He6GC6z4NKOp8lTcgfL3LrrwC8490/s1600/dinaskesehatan+langkat.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="178" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7dqYl3CuXh5trT7TDhRM6fzdisU_lhbsBh718X36zf-bpXAcBMlOCkTsfv2U4ADG1TaMKImpjxUVbIAl3411tfzvh7V4rVzLXdP67fX1o-kt2_6He6GC6z4NKOp8lTcgfL3LrrwC8490/s1600-rw/dinaskesehatan+langkat.jpg" width="320" /></a></div> STABAT | GLOBALSUMUT-Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Langkat, dr.Gunawan, dan dua pejabatnya ditangkap petugas Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Kepolisian Resor (Polres) Langkat, baru-baru ini, terkait dugaan korupsi dana Jaminan Persalinan (Jampersal) 2013.</div> <div class="yiv8609600533" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7235"> <br /></div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7096" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7236" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> Akibatnya Polres Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, memeriksa puluhan bidan sebagai saksi dugaaan korupsi dana jaminan persalinan (Jampersal) di Dinas Kesehatan Kab.Langkat yang merugikan negara Rp1,6 miliar.</div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7097" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7098" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7237" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Langkat AKP Rosyid Hartanto di Stabat  mengatakan, telah memeriksa puluhan bidan sebagai saksi dalam dugaan korupsi dana jaminan persalinan di Dinas Kesehatan Langkat. </div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7099" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7100" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> Ditambahkannya, pemeriksaan terhadap puluhan bidan itu dimaksudkan untuk melengkapi berkas terhadap tiga pegawai negeri sipil di lingkungan Dinas Kesehatan Langkat yang sudah ditetapkan sebagai tersangka.</div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7101" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7102" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7238" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> “Sekarang ini sudah kita periksa dan mintai keterangan terhadap puluhan bidan lainnya, untuk melengkapi berkas sebelum kembali dikirimkan ke kejaksaan,” ujar Rosyid.</div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7103" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7239" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7104" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7240" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> Kasus tersebut bermula saat tiga tersangka, yaitu SOF, SAF dan PON, diamankan oleh polisi termasuk barang bukti berupa uang tunai senilai Rp1,625 miliar, yang diperuntukkan buat pembayaran jaminan persalinan (jampersal) kepada bidan yang ada di Langkat. </div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7105" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7106" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7241" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> Tiga tersangka dugaan korupsi itu dijerat dengan Pasal 2 dan Pasal 3 undang undang tentang tindak pidana korupsi dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara. </div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7107" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7242" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7109" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7243" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> Terkait Korupsi  Dinas Kesehatan Kab.Langkat itu mendapat sorotan dari sejumlah media maupun LSM. Ketua LSM Berani (Bersatu Anak Negeri) Abd Rahman yang dimintai tanggapannya mengatakan, penyidikan polisi harus pro aktif sehingga mengungkap aktor lainnya yang bermain dalam kasus korupsi di Dinas Kesehatan Langkat itu,Pihaknya juga menduga kegiatan itu mengarah kepada Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Langkat, dr.Gunawan.</div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7109" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7243" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue,Helvetica Neue,Helvetica,Arial,Lucida Grande,sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> </div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7109" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7243" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue,Helvetica Neue,Helvetica,Arial,Lucida Grande,sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> "kita minta penegak hukum (polisi_red) benar-benar bekerja serta serius menangani kasus ini, sehingga tidak menimbulkan opini negatip ditengah masyarakat seperti saat ini, dimana diketahui tiga pegawai dinas kesehatan langkat ditangkap dan dijadikan tersangka karena tertangkap tangan melakukan pemotongan 10% dana Jampersal sedangkan orang nomor satu diDinas itu dikabarkan lolos dari jeratan Hukum.</div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7110" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7111" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7244" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> Dalam penangkapan itu polisi menyita uang kontan sekitar Rp 1,6 miliar. LSM Berani menduga bahwa pemotongan "fee" 10% ini sudah berjalan lama dan pasti ada aktornya.</div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7112" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7113" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7245" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> Menurut Abd.Rahman  Ketua LSM Berani dr.Gunawan sebagai orang nomor satu di Dinas kesehatan kabupaten langkat paling bertanggung jawab, Oleh karena itu kita minta penegak hukum sesegera mungkin memungkap kasus ini, buka hanya orang - orang seperti SOF, SAF dan PON yang ditahan dan dijadi kambing hitam alias dikorbankan,terangnya. </div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7114" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7115" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7246" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> Selain itu , Kasus ini juga merupakan ujian buat kinerja pihak kepolisian Khususnya Polres Langkat untuk dapat mengungkap kasus korupsi Jampersal ini hingga keakarnya tambah Rahman,(Red) </div> <div class="yiv8609600533 yui_3_13_0_1_1398422602984_7118" id="yui_3_13_0_1_1398422602984_7249" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 16px; font-style: normal;"> <br /></div>

Kepala Dinas Kesehatan Langkat Tidak Tersentuh Hukum

STABAT | GLOBALSUMUT-Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Langkat, dr.Gunawan, dan dua pejabatnya ditangkap petugas Tindak Pidana ...

Baca selengkapnya »

Akhirnya Walikota Medan Nonaktif Rahudman Harahap Dieksekusi

<div class="yahoo_quoted" id="yui_3_13_0_19_1397548022565_10" style="display: block;"> <div class="yui_3_13_0_1_1397548022565_61769" id="yui_3_13_0_1_1397548022565_61877" style="font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 12pt;"> <div class="yui_3_13_0_1_1397548022565_61770" id="yui_3_13_0_1_1397548022565_61876" style="font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 12pt;"> <div class="y_msg_container" id="yui_3_13_0_1_1397548022565_61882"> <div id="yiv2794950889"> <div id="yui_3_13_0_1_1397548022565_61881"> <div class="yui_3_13_0_1_1397548022565_61772" id="yui_3_13_0_1_1397548022565_61880" style="background-color: white; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 12pt;"> <div id="yui_3_13_0_1_1397548022565_61879"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFtPHZSPwL2CnJ1IgNFv_Z0NNJwTz1tH3_IObTGmrCnzT8A0_HyYUYxF6JAqRICH62gKqGa9-g0HV79jLaYoWFnq-uYscWs3ePJrZpSzm0MJVrjNTodFNNVstuzmE69z7FtkTPxH4XHZ0/s1600/RAHUDMAN-1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="203" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFtPHZSPwL2CnJ1IgNFv_Z0NNJwTz1tH3_IObTGmrCnzT8A0_HyYUYxF6JAqRICH62gKqGa9-g0HV79jLaYoWFnq-uYscWs3ePJrZpSzm0MJVrjNTodFNNVstuzmE69z7FtkTPxH4XHZ0/s1600-rw/RAHUDMAN-1.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_13_0_1_1397548022565_61878"> MEDAN | GLOBAL SUMUT- Walikota Medan Nonaktif Rahudman Harahap, tiba di Rumah Tahanan Klas IA Tanjung Gusta Medan, Selasa (15/4).</div> <div id="yui_3_13_0_1_1397548022565_61884"> Terdakwa kasus korupsi dana  Tunjangan Pemerintah Aparatur Perangkat Desa (TPAPD) Kabupaten Tapanuli Selatan tahun 2005 senilai Rp1,5 miliar itu, tiba sekitar pukul 12.35 WIB resmi ditahan."Tiba sekitar setengah satu siang" kata salah seorang petugas<br /> <br /> Rahudman Harahap dibawa dengan mobil Kijang Innova warna silver, dengan diiringi pasukan keamanan 1 truk pengangkut Personel Brimob Polda Sumut serta satu kendaraan taktis Baracuda.<br /> <br /> Selain itu, tim eksekusi dari Kejari Padangsidempuan dan Kejati Sumut juga turut membawa ke dalam Blok khusus korupsi di Rutan.Tampak di didepan Rutan personel Brimob berjaga-jaga dengan peralatan lengkap.</div> <div id="yui_3_13_0_1_1397548022565_61886"> Seperti diketahui, ditingkat pertama, Rahudman Harahap divonis bebas oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor Medan yakni Hakim Sugiyanto sebagai hakim ketua dan dua anggotanya, yaitu SB Hutagalung dan Ahmad Jauhari. Majelis  menyatakan dia tidak terbukti melakukan tidak pidana korupsi tindak pidana korupsi Tunjangan Penghasilan Aparatur Pemerintah Desa (TPAPD), senilai Rp1.5 Milliar dari APBD 2005,<br /> <br /> Namun vonis bebas itu tidak lama, sebab Mahkamah Agung membatalkan putusan majelis hakim Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Medan itu untuk menahan terdakwa.<br /> <br /> Rahudman Harahap dinyatakan bersalah oleh Majelis Hakim Agung dengan menghukum Rahudman Harahap selama 5 tahun penjara denda Rp200 juta subsider 6 bulan kurungan. Majelis hakim agung pun memerintahkan Rahudman untuk ditahan.<br /> <br /> Selain itu Majelis Hakim Agung yang dipimpin Artidjo Alkostar, juga meminta terdakwa membayar uang pengganti Rp480.895.500 juga dikenakan kepadanya.  Dengan ketentuan apabila terdakwa tidak sanggup membayar maka harta bendanya disita dan dilelang untuk negara, jika harta benda tidak mencukupi maka diganti dengan penjara selam 1 tahun.(Red)<br /> <br /></div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div>

Akhirnya Walikota Medan Nonaktif Rahudman Harahap Dieksekusi

MEDAN | GLOBAL SUMUT- Walikota Medan Nonaktif Rahudman Harahap, tiba di Rumah Tahanan Klas IA Tanjung Gusta Medan, Selasa (15/4)....

Baca selengkapnya »

Darwin Marpaung Akan Laporkan 17 SD Negeri Kualuh Selatan Penerima Dana Swakelola TA 2013 Ke Kejari Rantauprapat

<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhmAub_FMSwFMcDutx0kmwON-wUm1gaz9SqupPItaRaHRDtnNHQQVAdhApb1qpkseXNtJ2UHxDoCMDxWaqVBQHVKlOiSh_sp0jNBx5I-5TdQvEtzauLgzBwtuExL9M9xiu08JgR6PCfxhA/s1600/SD+NEG+118192.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhmAub_FMSwFMcDutx0kmwON-wUm1gaz9SqupPItaRaHRDtnNHQQVAdhApb1qpkseXNtJ2UHxDoCMDxWaqVBQHVKlOiSh_sp0jNBx5I-5TdQvEtzauLgzBwtuExL9M9xiu08JgR6PCfxhA/s1600-rw/SD+NEG+118192.jpg" width="320" /></a> LABURA | GLOBAL SUMUT- Darwin Marpaung Anggota Lembaga Bantuan Hukum Republik Indonesia (LBHRI) akan melaporkan 17 Sekolah Dasara Negeri (SDN), Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara Ke Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri Rantauprapat. Pasalnya , ke 17 SD Negeri yang menerima dana dana proyek swakelola , yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus(DAK) Tahun Anggaran(TA) 2013 , sebesar <span style="font-size: 14.0pt;">Rp.<b>95. 212.802</b>  </span>volume 2 ruangan. <br /> <div class="yiv8701873494MsoNormal" id="yui_3_13_0_1_1397064957221_9499" style="text-align: justify;"> Pasalnya , setiap SD Negeri di Kecamatan Kualuh Selatan yang berjumlah 17 SD Negeri penerima proyek swakelloa yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus(DAK) Tahun Anggaran (TA) 2013 disinyalir sangat sangat dengan aroma <b>Korupsi</b> nya. Karena , menurut pengakuan sejumlah Kepala Sekolah (Kepsek) yang menerima proyek swakelola untuk rehab ddua ruangan itu, bagaikan makan buah simalakama. </div> <div class="yiv8701873494MsoNormal" id="yui_3_13_0_1_1397064957221_9500" style="text-align: justify;"> Karena , setiapa SD Negeri yang mendapat rehab atau proyek swakelola,  Kepsek disebut-sebut hanya mendapat persen saja dari rekening sekolah sebagai tempat pentransferan uang dari Pusat. Karena , yang mengerjakan rehab swakelola itu , disinyalir  pelaksananya sudah dihunjuk oleh Dinas .terkait.Sehingga , dalam pelaksanaan rehab setiap sekolah yang mendapat swakelola tidak sesuai dengan yang diharapkan .</div> <div class="yiv8701873494MsoNormal" id="yui_3_13_0_1_1397064957221_9501" style="text-align: justify;"> Hasil pantauan Simantab dengan tim Investigasi LBHRI disetiap sekolah yang mendapat proyek swakelola itu, terlihat di SDNegeri <span style="font-size: 14.0pt;"> 118192 </span>Kecamatan Kualuh Selatan<span style="font-size: 14.0pt;"> , </span>disebut-sebut dikerjakan   salah seorang rekanan bernisial ZBH  , hanya merehab , lantai yang semula semen biasa menjadi lantai keramik, seng, asbest sebgahagian diganti lalu dicat, tiang teras depan sekolah dibuat menjadi tiang cor, dan kawat rangrang tidak diganti.</div> <div class="yiv8701873494MsoNormal" id="yui_3_13_0_1_1397064957221_9502" style="text-align: justify;"> Salah seoran guru SD Negeri 118192 yang tidak mau menyebutkan jati dirinya dipublikasikan mengatakan “ Kepsek kami yang menerima proyek swakelola ini , “<b>bagaikan makan buah simalakama” </b>karena bila tidak diterima nanti, maka urusan sekolah ke Dinas akan dipersulit. Coba bapak lihat sendirilah sekolah  yang direhak ini dengan biaya yang besar, hasil itulah.katanya.</div> <div class="yiv8701873494MsoNormal" style="text-align: justify;"> Tim investigasi LBHRI dan Simantab juga memantau SD Negeri <span style="font-size: 14.0pt;">115474 </span>yang mendapat proyek swakelola untuk merehab dua ruangan dengan dana yang sama sebesar <span style="font-size: 14.0pt;">Rp.<b>95. 212.802</b>  ,</span> dengan hasil yang sangat berbeda. Pasalnya , rehab yang ada di SD Negeri 115474 itu terlihat bagus , dengan merehab dinding yang memekai kawat rangrang  direhab dengan memakai kusen dan nako, serta lantai semen Semula menjadi lantai keramik warna putih, seng diganti menjadi bahan seng baru, asbestnya diganti dengan yang baru. </div> <div class="yiv8701873494MsoNormal" id="yui_3_13_0_1_1397064957221_9503" style="text-align: justify;"> Menurut salah seorang Dewan Guru yang juga tidak mau menyebutkan jati dirinya pada GS Kamis(10/4)saat dimintai tanggapannya terkait SD Negeri yang mendapat proyek swakelola, dengan sangat terkejut salah seorang dewan guru itu melihat beberapa dokumen gambar proyek swakelola sekolah yang telah direhab  perbandingan ,”kalau ini dilaporka kepenegak hukum? Tidak bisa lagi mereka bilang apa-apa, karena kalau dihitung dananya , tidak layak hasilnya seperti gambar yang telah abadikan itu.” Katanya(Red)</div>

Darwin Marpaung Akan Laporkan 17 SD Negeri Kualuh Selatan Penerima Dana Swakelola TA 2013 Ke Kejari Rantauprapat

LABURA | GLOBAL SUMUT- Darwin Marpaung Anggota Lembaga Bantuan Hukum Republik Indonesia (LBHRI) akan melaporkan 17 Sekolah Dasara Negeri (S...

Baca selengkapnya »

Mahkamah Agung (MA) Vonis Walikota Medan Nonaktif Lima Tahun Penjara

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOmkS3Xq_g0bz0SnjtGWT36YC58SBITk4PXURN7jvJBYmeX7ESqnsTX9mwUiYKEZ_gcaNQdq5I2EqrQrR1vHm2wP5fJwjrG3b18uiPDjc8JBejDkQT0Fvu_TDOtqozDM0X-YLMdeSn1f4/s1600/rh.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOmkS3Xq_g0bz0SnjtGWT36YC58SBITk4PXURN7jvJBYmeX7ESqnsTX9mwUiYKEZ_gcaNQdq5I2EqrQrR1vHm2wP5fJwjrG3b18uiPDjc8JBejDkQT0Fvu_TDOtqozDM0X-YLMdeSn1f4/s1600-rw/rh.jpg" /></a></div> <div dir="ltr" id="yui_3_13_0_1_1396367623988_11656"> <span id="yui_3_13_0_1_1396367623988_11655" style="font-family: Arial; font-size: x-small;"> </span> </div> MEDAN  | GLOBAL SUMUT-Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Tapanuli Selatan (Tapsel) Rahudman Harahap, akhirnya harus menelan pil pahit. Pasalnya Majelis hakim Agung ternyata menjatuhi hukuman 5 tahun penjara atas perkara korupsi Tunjangan Penghasilan Aparatur Pemerintah Desa (TPAPD), senilai Rp 1.5 Milliar dari APBD 2005. <br /> <div id="yiv5269712425"> <div id="yui_3_13_0_1_1396367623988_11632"> <div class="yui_3_13_0_1_1396367623988_11526" id="yui_3_13_0_1_1396367623988_11631" style="background-color: white; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 12pt;"> <div id="yui_3_13_0_1_1396367623988_11630"> <br /> Walikota Medan Nonaktif itu, divonis lebih tinggi setahun dari tuntutan jaksa penuntut umum. Hal itu dikatakan Panitera Sekretaris Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Medan Bastarial.<br /> <br /> "Benar sudah kami terima tadi. Yang saya lihat, hukumannya 5 tahun penjara. Detail putusannya saya belum baca semua, karena langsung dibawa staf saya," kata Bastarial saat dihubungi wartawan, Selasa (1/4) petang.<br /> <br /> Sementara itu, sumber dari Kejati Sumut juga didapatkan bahwa informasi mengenai putusan terhadap Rahudman Harahap sudah diterima jaksa dengan membenarkan vonis 5 tahun penjara itu.<br /> <br /> "Pihak JPU masih menunggu salinan putusan dari Pengadilan Tipikor pada PN Medan. Tadi siang, waktu dicek ke pengadilan, belum dikirim," katanya sumber itu.<br /> <br /> Sumber ini juga menyatakan, informasi mengenai dikabulkannya kasasi itu sudah diketahui pihak intelijen Kejati Sumut. "Sudah kami koordinasikan ke intelijen. Kalau soal eksekusi, baru bisa dilakukan setelah terima salinan putusan dari Pengadilan Tipikor," sebutnya.<br /> <br /> Sementara itu, Humas Mahkamah Agung Ridwan Mansyur yang dihubungi wartawan menyatakan dalam pesan singkatnya, "Humas belum ada info itu Bang, silahkan tanya kepengadilan, mdh2an petikan putusannya sdh sampai di sana."<br /> <br /> Seperti yang dilansir dari melalui website MA, disebutkan Majelis hakim agung yang mengadili perkara itu yakni Prof Mohammad Askin SH, MS Lumme SH dan Dr Artidjo Alkostar SH LLM serta panitera pengganti Mariana Sondang Pandjaitan SH MH. Putusan kasasi MA atas Rahudman ditetapkan pada 26 Maret 2014 lalu dengan nomor register  di Mahkamah Agung No 236 K/PID.SUS/2014  dengan surat pengantar No W2.U1/15.509/01.10/Pid.Sus.K/</div> <div class="yiv5269712425a3s" id="yui_3_13_0_1_1396367623988_11657"> E2013 menyebutkan Mereka mengabulkan kasasi Jaksa Penuntut Umum (JPU).<br /> <br /> Diketahui, Majelis hakim Tipikor Medan, yang dipimpin Sugiyanto beranggotakan hakim SB Hutagalung dan Kiemas Jauhari, pada 15 Agustus 2013 memvonis bebas Rahudman, dalam kapasitasnya sebagai mantan Sekda Pemkab Tapsel karena tidak terbukti melakukan tindak pidana korupsi atau menyalahgunakan kewenangannya. Rahudman dinyatakan bebas atas kasus tersebut.<br /> <br /> Di pengadilan tingkat pertama, JPU menuntut Rahudman dengan hukuman 4 tahun penjara. Mereka juga meminta hakim mendendanya Rp 500 juta subsider 6 bulan kurungan. JPU juga meminta majelis hakim mewajibkan terdakwa Rahudman Harahap membayar uang pengganti sebesar Rp 480.895.500 dari total kerugian negara Rp 2,071 miliar dengan subsider penjara selama 2 tahun.<br /> <br /> Karena  melanggar Pasal 2 ayat 1 Jo Pasal 18 Undang-undang nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah Undang-undang nomor 20 tahun 2001 Jo 55 ayat 1 ke-1 KUHPidana.<br /> <br /> Dalam dakwaan tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang diketuai Dwi Aries Sudarto disebutkan Rahudman melakukan tindak pidana korupsi bersama-sama dengan Amrin Tambunan selaku pemegang kas pada Sekretariat Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan--penuntutan terpisah dan telah lebih dulu diputus bersalah di Mahkamah Agung. Ketika kasus korupsi terjadi, Rahudman masih menjabat Pj Sekda Tapsel.<br /> <br /> Mereka didakwa dengan sengaja memalsukan buku-buku atau daftar yang khusus untuk pemeriksaan administrasi sehingga merugikan keuangan negara. Perbuatan keduanya dinilai telah merugikan negara atau Pemkab Tapsel sebesar Rp 2,071 miliar atau setidaknya sebesar Rp 1,590 miliar dari dana TPAPD Tapsel pada 2005. Nilai kerugian ini sesuai hasil penghitungan BPKP Perwakilan Sumut. (Red)</div> </div> </div> </div>

Mahkamah Agung (MA) Vonis Walikota Medan Nonaktif Lima Tahun Penjara

MEDAN  | GLOBAL SUMUT-Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Tapanuli Selatan (Tapsel) Rahudman Harahap, akhirnya harus menelan pil...

Baca selengkapnya »

Pelaku Penganiayaan Arbung Belum Ditangkap

<div id="yui_3_13_0_ym1_17_1395549033120_8" style="text-align: left;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvaZ0PxE5trQ3_TVfWmjqFP0car_XDwupmS-OkFkDYlAdn-KkAlo-seDE_XEieo3_ZYJC4-eBJKeRDMCpvK92FR4Kq1E-WEv0hqGKgKKeknJWJws9Uvy3mTQ2Hnz5vqpouDTF5pRDeAHo/s1600/IMG_2199.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvaZ0PxE5trQ3_TVfWmjqFP0car_XDwupmS-OkFkDYlAdn-KkAlo-seDE_XEieo3_ZYJC4-eBJKeRDMCpvK92FR4Kq1E-WEv0hqGKgKKeknJWJws9Uvy3mTQ2Hnz5vqpouDTF5pRDeAHo/s1600-rw/IMG_2199.JPG" width="320" /></a><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1395549033120_21343" style="font-size: 12.0pt;">MEDAN LABUHAN | <span style="color: black;">GLOBALSUMUT- </span></span><span style="color: black; font-size: 12.0pt;">Masih ingat soal preman kampung Hamzah Budi alias Abud (53) yang menghajar abang kandung wartawan online Arba’i alias Arbung (52). Sampai sekarang pelakunya belum ditangkap, kabarnya preman kampung itu punya deking oknum Polisi yang bertugas di Polres Pelabuhan Belawan. Sementara korban masih merasakan sakit disekujur tubuhnya dan terbaring  tak berdaya. Minggu (23/3/2014).          </span></div> <div class="yahoo_quoted" id="yui_3_13_0_ym1_17_1395549033120_10" style="display: block; text-align: left;"> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1395549033120_21205" id="yui_3_13_0_ym1_1_1395549033120_21340" style="font-family: HelveticaNeue,Helvetica Neue,Helvetica,Arial,Lucida Grande,sans-serif; font-size: 12pt;"> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1395549033120_21206" id="yui_3_13_0_ym1_1_1395549033120_21339" style="font-family: HelveticaNeue,Helvetica Neue,Helvetica,Arial,Lucida Grande,sans-serif; font-size: 12pt;"> <div class="y_msg_container" id="yui_3_13_0_ym1_1_1395549033120_21347"> <div id="yiv1195614986"> <div id="yui_3_13_0_ym1_1_1395549033120_21346"> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1395549033120_21208" id="yui_3_13_0_ym1_1_1395549033120_21345" style="background-color: white; color: black; font-family: HelveticaNeue,Helvetica Neue,Helvetica,Arial,Lucida Grande,sans-serif; font-size: 12pt;"> <div id="yui_3_13_0_ym1_1_1395549033120_21344"> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">Tingkah pelaku Hamzah Budi alias Abud warga lingkungan VII Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan meresahkan warga. Pelaku seakan kebal hukum, akibatnya wargapun berang.</span></div> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">            </span></div> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">“Kita minta Polsek Labuhan Deli segera bertindak cepat, emosi masyarakat di kampung ini (Lingkungan VII Labuhan Deli-red) sudah mulai terbakar. Habis pukul Arbung, pelakunya tetap berkeliaran, atau maunya Polisi itu kami yang hakimi pelakunya, jika begitu sekarang juga kami bisa bertindak”. Kata puluhan warga yang kumpul di warung tak jauh dari rumah pelaku. </span></div> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">            </span></div> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">Terpisah, adik korban Rahman (wartawan online-red) melalui telepon selularnya, Sabtu malam (22/3/2014) berharap Kapolsek Medan Labuhan meninjau ulang pasal KUHPidana yang ditetapkan dan segera menangkap pelakunya. “Saya berharap Kapolsek Medan Labuhan meninjau ulang pelanggaran KUHPidana yang ditetapkan dalam kasus ini, sampai sekarang ini korban Arbung masih terbaring merasakan sakit akibat perbuatan  pelaku yang seakan ingin membunuh Arbung. Semoga saja Kapolsek Medan Labuhan sigap dan tidak anggap enteng dalam kasus ini”. Kata Rahman.</span></div> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">            </span></div> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">Sekedar diketahui, Arba’i yang akrap disapa Arbung dianiaya preman kampung Hamzah Budi alias Abud warga lingkungan VII Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan, masalahnya dendam lama. Akibat perbuatan preman kampung itu, bagian dada, bahu kanan kiri, kepala, dan perut Arbung terasa sakit, dan terbaring di rumah kakaknya. Tak terima diperlakukan begitu, Arbung didampingi keluarga dan puluhan warga mengadu ke Polsek Medan Labuhan dengan bukti laporan Nomor : STPL/604/III/2014/SU/PEL-BLW/SEK-ME</span><span style="color: black; font-size: 12.0pt;">DAN LABUHAN. Rabu malam (19/3/2014).</span></div> </div> <div> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">            </span></div> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">Penganiayaan tersebut bukan yang pertama kali dilakukan Hamzah. Sekitar 2 tahun yang lalu korban yang dikenal tak pernah berkelahi itu juga pernah dianiya pelaku hingga mulut korban berdarah dan wajahnya bengkak. Namun karena pelaku punya deking yang disebut-sebut oknum Polisi yang bertugas di Polres Pelabuhan Belawan (anak perempuan pelaku dekat dengan oknum Polisi-red), korbanpun enggan buat pengaduan.   </span></div> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">            </span></div> <div class="yiv1195614986MsoNormal" style="background: none repeat scroll 0% 0% white; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"> <span style="color: black; font-size: 12.0pt;">Kapolsek Medan Labuhan Kompol Roni Oktavianus Sitompul melalui Kanit Reskrim Iptu Kadek ketika dikonfirmasi globalsumut.com melalui telepon selularnya berjanji segera menindaklanjuti masalah tersebut. “Kita tindaklanjuti. Saya cek dulu ke penyidik, dan segera saya konfirmasi”. Kata Kanit. <b>[mn/bu].</b></span></div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div>

Pelaku Penganiayaan Arbung Belum Ditangkap

MEDAN LABUHAN | GLOBALSUMUT- Masih ingat soal preman kampung Hamzah Budi alias Abud (53) yang menghajar abang kandung wartawan online Arba’...

Baca selengkapnya »

Polsek Tamora Amankan 12 Pria Dalam Penggrebek Lokasi Sabung Ayam

<div id="yui_3_13_0_ym1_1_1393872452476_18660"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBnYHevOlE7_qr2qq15L9RPn11NxhadFwnr7NunnRNIC69VpbHQFJYACkFd13a62MM-37V74VN1l87GbDGBZ-bi0tvxoNm6YNwmGC9aGPBwjrtpboeqEx_yZz6B4mcpNQeA6VbDeKpkC0/s1600/Polsek+Tamora+Amankan+12+Pria+Dalam+Penggrebek+Lokasi+Sabung+Ayam.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBnYHevOlE7_qr2qq15L9RPn11NxhadFwnr7NunnRNIC69VpbHQFJYACkFd13a62MM-37V74VN1l87GbDGBZ-bi0tvxoNm6YNwmGC9aGPBwjrtpboeqEx_yZz6B4mcpNQeA6VbDeKpkC0/s1600-rw/Polsek+Tamora+Amankan+12+Pria+Dalam+Penggrebek+Lokasi+Sabung+Ayam.jpg" width="320" /></a><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1393872452476_18659" style="color: black;">TANJUNG MORAWA </span>| GLOBAL SUMUT  - Jajaran Kepolisian Polsek Tanjung Morawa berhasil meringkus 12 pria yang diduga merupakan pelaku sabung ayam, di belakang pabrik minuman beralkohol Sea Horse (Scot) di Gang Madirsan Desa Bangun Sari Tanjung Morawa pada Minggu (2/3/2014) sekira pukul 11.00 Wib. Aksi para tersangka, sebelumnya diketahui petugas, berdasarkan informasi yang disampaikan masyarakat. Tidak mau mensia-siakan informasi tersebut, petugas lantas meluncur ke lokasi yang dimaksud. Saat tiba dilokasi petugas mengatur strategi untuk meringkus 15 orang pria yang sedang asyik main judi sabung ayam dengan menyaru sebagai peserta judi sabung ayam. Ke-15 orang tersebut tidak sedikit pun menaruh curiga. Setelah uang taruhan dikumpulkan, petugas yang menyaru langsung menyergap para pelaku dibantu personil lain yang telah mengintai di sekeliling lokasi.  </div> <div id="yui_3_13_0_ym1_1_1393872452476_18687"> Sontak, para peserta sabung ayam itu tunggang langgang berusaha kabur. Berkat kesigapan petugas, 12 orang berhasil diringkus sedangkan 3 lainnya kabur. 12 tersangka yang berhasil diringkus masig-masing Irsan (50) warga Desa bangun Sari Tanjung Morawa , Andi (26) warga Dusun VI Desa Bangun sari tanjung Morawa , Fadli (28) warga Madirsan Desa Bangun Sari Tanjung Morawa, Fajri (30) warga Dusun II Gang Rohit Desa Ujung Serdang Tanjung Morawa, Suwandi (38) warga Jalan Batang Kuis Gang Tambak Rejo Desa Buntu Bedimbar Tanjung Morawa , Arifi (28) warga Dusun III Gang Saudara Desa Buntu Bedimbar Tanjung Morawa , Abdul Rohim (25) warga Dusun III Jalan batang Kuis Desa Buntu Bedimbar Tanjung Morawa, Joko Susanto (28)warga Gang Madirsan Desa Bangun Sari Tanjung Morawa, Abzan Kusuma (28) warga Dusun I Desa Ujung Serdang Tanjung morawa, Iqbal (31) warga Pasar VIII Gang Banten Desa Buntu Bedimbar Tanjung Morawa , Susanto (26) warga Gang Jaya Desa bangun Sari Baru Tanjung Morawa, dan Sutikno (28) warga Dusun VI Desa Citaman Jernih Kecamatan Perbaungan Selain meringkus kedua belas tersangka petugas juga mengamankan barang bukti berupa uang Rp 1.080.000 , dua ekor ayam siam jantan, 1 buah ember tempat air . Guna penyelidikan lebih lanjut petugas pun mengelandang kedua belas tersangka ke Mapolsek Tanjung Morawa. </div> <div id="yui_3_13_0_ym1_1_1393872452476_18685"> Kapolsek Tanjung Morawa AKP Eddy Safari didampingi Kanit Reskrim Iptu Bambang Priyatno S. Sos, dalam keterangannya membenarkan penangkapan kedua belas tersangka. Kini, seluruh tersangka masih menjalani pemeriksaan. (NRD)</div>

Polsek Tamora Amankan 12 Pria Dalam Penggrebek Lokasi Sabung Ayam

TANJUNG MORAWA | GLOBAL SUMUT  - Jajaran Kepolisian Polsek Tanjung Morawa berhasil meringkus 12 pria yang diduga merupakan pelaku sabung a...

Baca selengkapnya »

Poldasu "Limpahkan" 400 Ball Press (Monza) Ke DJBC Kanwil Sumut `di Belawan

<div id="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3520" style="text-align: left;"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimX0cAS7yd3gWJuPc3Ajx0KVx0pN_TLuTNpjh9NMblmXirlcz2JdjDFAsOTcL1radoEKL99ng_J1kynCB3jRYQIDXr06yenvsJyguTuhRx0_B8jCPLvpsfJM_v7_TXfCPzSF32g8HUCHs/s1600/monza.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="189" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimX0cAS7yd3gWJuPc3Ajx0KVx0pN_TLuTNpjh9NMblmXirlcz2JdjDFAsOTcL1radoEKL99ng_J1kynCB3jRYQIDXr06yenvsJyguTuhRx0_B8jCPLvpsfJM_v7_TXfCPzSF32g8HUCHs/s1600-rw/monza.jpg" width="320" /></a></div> <span style="font-size: small;"><b><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; line-height: 107%;">BELAWAN | GLOBAL SUMUT</span></b>-Polda Sumatera Utara  melakukan pelimpahan barang bukti berupa pakaiaan monza atau ballpress ilegal sebanyak 400 ball Pada Selasa (25/02/2014) yang lalu,demikian informasi yang berhasil dihimpun media ini setelah melakukan konfirmasi kepada Kasi penyidik DJBC Kanwil Sumut, Jeffry OB diruang kerjanya, Jum 'at (28/03/2014).</span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3264" style="background-color: transparent; color: black; font-family: times new roman,new york,times,serif; font-style: normal; text-align: left;"> <span style="font-size: small;"><br /></span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3265" id="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3525" style="background-color: transparent; color: black; font-family: times new roman,new york,times,serif; font-style: normal; text-align: left;"> <span style="font-size: small;">Dalam keterangannya Jeffry mengatakan, bahwa barang berupa ballpress (monza) tersebut dilimpahkan pada hari Selasa yang lalu, kemudian kita lakukan pembongkaran agar disusun kembali di pangkalan / dermaga  penimbuhan milik Ditjen Bea Cukai di Jalan Karo Belawan pada hari rabu kemarin, "ballpress tersebut diangkut dengan menggunakan tujuh buah truk dan yang pasti tentunya itu semua ditangkap didarat dan jumlahnya semua kurang lebih ada 400 ballpress ", terangnya.</span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3266" id="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3526" style="background-color: transparent; color: black; font-family: times new roman,new york,times,serif; font-style: normal; text-align: left;"> <span style="font-size: small;"><br /></span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3267" id="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3527" style="background-color: transparent; color: black; font-family: times new roman,new york,times,serif; font-style: normal; text-align: left;"> <span style="font-size: small;">Ketika kembali disinggung jumlah tersangkanya dan dari penangkapan di daerah mana saja, Jeffry kembali mengatakan bahwa tersangkanya mereka tidak mengetahuinya, "kami belum mengetahuinya sebab kita hanya menerima barang ballpressnya (monza) saja dan mengenai barang monza tersebut ditangkap didaerah mana saja kami juga belum dapat merincinya, tapi yang pasti pakaian bekas atau monza tersebut diserahkan kepada kita karena terkait dengan undang-undang kepabeanan", tambahnya. </span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3268" style="background-color: transparent; color: black; font-family: times new roman,new york,times,serif; font-style: normal; text-align: left;"> <span style="font-size: small;"><br /></span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3269" id="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3528" style="background-color: transparent; color: black; font-family: times new roman,new york,times,serif; font-style: normal; text-align: left;"> <span style="font-size: small;">Kasubdit (PIP) Pelayanan dan Informasi Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, ketika dikonfirmasi media ini terkait pelimpahan barang sitaan berupa pakaian bekas (monza) ke DJBC Kanwil Sumut  melalui telepon selulernya dan melalui pesan singkat (sms) yang dikirim, sampai berita ini diterbitkan belum ada jawaban dari hp kasubdit PIP tersebut.(Nur/Abu)</span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3270" id="yui_3_13_0_ym1_1_1393591216654_3530" style="background-color: transparent; color: black; font-family: times new roman,new york,times,serif; font-size: 18.6667px; font-style: normal; text-align: left;"> <br /></div>

Poldasu "Limpahkan" 400 Ball Press (Monza) Ke DJBC Kanwil Sumut `di Belawan

BELAWAN | GLOBAL SUMUT -Polda Sumatera Utara  melakukan pelimpahan barang bukti berupa pakaiaan monza atau ballpress ilegal sebanyak 400...

Baca selengkapnya »

Polres Madina Sikat Pengedaran Narkoba

<div id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12200" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjq16lGtq3_Q2K2ATvdklsjeG8ja8hEUZPO4bZi8ZG6lS6jZz2fzZaQft4coCEbXwz7DuL2BNog31azsD4PfeIC7oevFyCKkOYu3CeulKxlPjKXjbzUe5zSSqiu6pTOLYfdEL6MGvQw6kY/s1600/foto+tsk+dan+bb+narkoba.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjq16lGtq3_Q2K2ATvdklsjeG8ja8hEUZPO4bZi8ZG6lS6jZz2fzZaQft4coCEbXwz7DuL2BNog31azsD4PfeIC7oevFyCKkOYu3CeulKxlPjKXjbzUe5zSSqiu6pTOLYfdEL6MGvQw6kY/s1600-rw/foto+tsk+dan+bb+narkoba.JPG" width="320" /></a></div> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12206" lang="EN-US" style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">PANYABUNGAN | GLOBAL SUMUT - </span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12204" lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">Polres Mandailing Natal khususnya Sat Reskrim Narkoba  perlu diacungi jempol, Pasalnya dibulan Januari awal tahun 2014 telah berhasil menangkap 4 Kasus Narkotika jenis ganja yang cukup besar jumlahnya. Bermula pada tanggal 08 Januari 2014 pukul 20.00 wib bertempat dijalan umum Desa Parmompang Kec. Panyabungan Timur Kab. Mandailing Natal tertangkap tangan 2 (Dua) orang</span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"> pelaku dengan inisial</span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">. S</span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">.E</span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"> dan N</span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12208" lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">R yang membawa 4 Ball Narkotika Golongan 1 Ganja Kering yang dibalut lakban warna kuning dengan mengendarai sepeda motor Suzuki Satria F warna merah Tanpa Nopol.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12210" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12213" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12212" lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">Selanjutnya ditanggal 16 Januari 2014 pukul 15.30 wib di Jalan umum Desa Salambue Kec. Panyabungan Kab. Mandailing Natal Sat Reskrim Narkoba Polres Mandailing Natal menangkap 1 orang laki – laki yang </span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">berinisial </span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">AS</span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">L</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12215" lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"> yang membawa Narkotika Jenis Ganja sebanyak 1 Ball Daun ganja kering yang dibungkus plastik warna hitam dengan menggunakan 1 unit sepeda motor Honda Supra X warna hitam tanpa Nomor Polisi.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"></span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12218" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12221" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12220" lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">Besoknya pada tanggal 17 Januari 2014 pukul 02.00 wib di Jalan Umum Medan - Padang Desa Purba Lamo Kec. Lembah Sorik Merapi Kab. Mandailing Natal tertangkap tangan tersangka </span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">berinisial BJ</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12223" lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"> yang sedang mengendarai 1 unit sepeda motor Yamaha Mio warna Merah tanpa Nomor Polisi yang membawa 7 Ball Ganja kering yang dibungkus dengan mantel hujan warna biru.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12225" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">Tidak berselang lama ditanggal 19 Januari 2014 pukul 00.30 wib di Depan Pos Polisi Gunung Baringin Kel. Gunung Baringin Kec. Panyabungan Timur Kab. Mandailing Natal Personil Sat Res Narkoba Polres Mandailing Natal melakukan penyelidikan dan penangkapan terhadap 2 orang laki – laki yang </span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">berinisial </span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">W</span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">S </span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">dan </span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">DIT </span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">yang sedang mengendarai sepeda motor Honda Vario Absolute Matik No.Pol BB 2271 MH warna hitam kombinasi putih membawa 8 ball Ganja Kering yang dibalut lakban kuning dan 1 ikat kecil ganja kering.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"></span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">Kapolres Mandailing Natal AKBP MARDIAZ K</span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">D</span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">.,</span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">S.I</span><span style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">K.,</span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">M,Hum menerangkan bahwa saat ini pihaknya terus melakukan penyelidikan terhadap bandar – bandar Narkoba dan bekerja sama dengan masyarakat dalam memberikan informasi jika ada yang dicurigai memiliki, menguasai, menyimpan, menerima, membeli, membawa, mengangkut atau menjadi perantara jual beli Narkotika. Keberhasilan Polres Mandailing Natal dalam melakukan penangkapan terhadap tersangka tidak terlepas dari bantuan masyarakat yang dengan sukarela memberikan informasi kepada pihak kepolisian.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <span lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12231" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, Helvetica Neue, Helvetica, Arial, Lucida Grande, sans-serif; font-size: 21.3333px; font-style: normal;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12234" lang="EN-US" style="font-size: 16.0pt; line-height: 115%;">Selain itu, Barang bukti 18 Ball Ganja Kering, 4 unit sepeda motor dan 1 unit Handphone Merk Cross warna merah saat ini masih diamankan di Polres Mandailing Natal dan 7 tersangka yang masih di amankan di Rumah Tahanan Polres ( RTP) Mandailing Natal untuk pemeriksaan lebih lanjut. Diakhir wawancaranya, Kapolres menambahkan bahwa para Tersangka dikenakan pasal 111 ayat (2). Subs,Pasal 114 ayat (2).Subs Pasal 115 ayat (2) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.(Andika)</span> <br /> <div class="yiv1089158524MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1390569414894_12230" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;"> </div> </div>

Polres Madina Sikat Pengedaran Narkoba

PANYABUNGAN | GLOBAL SUMUT - Polres Mandailing Natal khususnya Sat Reskrim Narkoba  perlu diacungi jempol, Pasalnya dibulan Januari awal ...

Baca selengkapnya »

Hardi Sang Dukun Perawan, Mulai Disidang

<div class="yiv4275341570" id="yui_3_13_0_ym1_1_1390396312119_4814" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0hk4rJ_lNj_9vQRjDveV0dR7XMKus9i6ItoQniPbHMalLF41pynn-WPmdWbDDFOvbCfBLYwrEgXRp5nBtcTydvyCl_l0UXOj72Wd9LXX5j-P8Rm-xlf8N2qRu4-ksvYOEadFPJdUhuXM/s1600/dukun.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0hk4rJ_lNj_9vQRjDveV0dR7XMKus9i6ItoQniPbHMalLF41pynn-WPmdWbDDFOvbCfBLYwrEgXRp5nBtcTydvyCl_l0UXOj72Wd9LXX5j-P8Rm-xlf8N2qRu4-ksvYOEadFPJdUhuXM/s1600-rw/dukun.jpeg" width="200" /></a><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390396312119_4804" style="color: black; font-size: 12.0pt;">BELAWAN | GLOBAL SUMUT-Dukun cabul perawan itu menyanggupi sesuai permintaan para ABG tapi dengan perjanjian lebih dulu disetubuhi lalu diobati.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390396312119_4811" style="color: black; font-size: 12.0pt;">Bahkan pengakuan Hardi kepada polisi di Berita Acara Pemeriksaan (BAP) ABG itu yang ketagihan hingga datang berulang-ulang supaya disetubuhinya dan semuanya  disanggupi sang dukun.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390396312119_4813" style="color: black; font-size: 12.0pt;">Hardi tidak mengakui kalau perbuatannya untuk mempertajam ilmu hitam tapi mengakui bahwa ilmu perdukunannya hanya semata-mata ingin menikmati hidup bersama ABG.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390396312119_4816" style="font-size: 12.0pt;">Ketika ditanya Majelis Hakim yang diketuai Sri Wahyuni Batubara,SH pada sidang tertutup Hardi mengatakan dia hanya menikmati sebanyak 20 ABG dan sebahagian tidak perawan lagi. Terdakwa mengakui bahwa dia menikmati persetubuhan itu mulai Maret hingga Nopember 2013 kemudian ditangkap polisi pada Minggu 3 Nopember 2013 dari Polres Pelabuhan Belawan.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390396312119_4819" style="font-size: 12.0pt;">Hardi melakukan persetubuhan  di Gudang Asia Marko yang berlokasi di Dusun 1 Paluh Kurau dan Kebun Sawit milik Asiang setiap malam Jumat.</span> </div> <div class="yiv4275341570" id="yui_3_13_0_ym1_1_1390396312119_4820" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;"> <span style="font-size: 12.0pt;"></span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390396312119_4821" style="color: black; font-size: 12.0pt;">Akibat perbuatan terdakwa Hardi diganjar pasal 81 ayat 2 UU Perlindungan anak Junto pasal 65 KUHPidana tentang pencabulan.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390396312119_4823" style="font-size: 12.0pt;"> Selanjutnya Majelis Hakim dan JPU memeriksa 10 orang saksi korban yang merasakan persetubuhan dengan Hardi sebagai terdakwa itu.  Untuk mendengar kesaksian lain sidang diundur Majelis Hakim, Selasa pekan depan. (red)</span> </div>

Hardi Sang Dukun Perawan, Mulai Disidang

BELAWAN | GLOBAL SUMUT-Dukun cabul perawan itu menyanggupi sesuai permintaan para ABG tapi dengan perjanjian lebih dulu disetubuhi lalu dio...

Baca selengkapnya »

Pengusaha Kapal KM INTI SARI,Akan Laporkan Oknum Lantamal

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhP2ff1vez74pUqfdop2hoT0_6janhuletMpObhNro_jBttkgWrspiybst610ZFzdxFm0Diu-X_Qd5_UA_ZYFIg5CGadeSok7gvMgoYOogzsiScDMBbW2fLPcAncXCbvI1rgLuJnnVuwBA/s1600/Oknum+TNI+AL.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="277" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhP2ff1vez74pUqfdop2hoT0_6janhuletMpObhNro_jBttkgWrspiybst610ZFzdxFm0Diu-X_Qd5_UA_ZYFIg5CGadeSok7gvMgoYOogzsiScDMBbW2fLPcAncXCbvI1rgLuJnnVuwBA/s1600-rw/Oknum+TNI+AL.jpg" width="320" /></a></div> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22941" style="font-size: 12.0pt;">BELAWAN | GLOBAL SUMUT- Oknum TNI AL yang bertugas di Lantamal I Belawan berinisial FS, akan dilaporkan Muhammad Yunus seorang pengusaha kapal asal Tanjung Balai. Pasalnya, korban, merasa kapal miliknya telah dirampas oknum TNI – AL berinisial FS secara melawan hukum.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22943" style="font-size: 12.0pt;">Hal itu dikatakan tim kuasa hukumnya, Taufik, SH, MH dan Hasbi Sitorus SH,di Kantor Kejaksaan Negeri Belawan Jalan Sumatera No. 115, Belawan,senin (20/01/2014).</span><span style="font-size: 12.0pt;"> Dijelaskan Kuasa Hukum MuhammadYunus, peristiwa perampasan kapal milik kliennya itu, , berawal  dari perjanjian sewa menyewa yang dilakukan korban dengan Herman (36), pada 3 Desember 2013 lalu.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22945" style="font-size: 12.0pt;"> “Awalnya,  Muhammad Yunus dan  Herman mengikat perjanjian sewa menyewa sebuah Boat yaitu KM INTI SARI GT 28 No.2369/PPB bermesin Nissan R dengan nomor 07229228 CYL-280 PK dalam perjanjian yang ditandatangai kedua belah pihak dan disaksikan kepala lingkungan IV Syafi’iatan serta diketahui Lurah Beting Kuala Kapias Penata bersetempel lengkap di Tanjungbalai,03 Desember 2013.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22947" style="font-size: 12.0pt;"> “Belakangan, klien kami jelas Hasbi Sitorus SH tau bahwa kapalnya digunakan untuk mengangkut 63 ton bawang ilegal dari Malaysia. Dalam upaya penyelundupan dan kini kapal tersebut di tahan pihak TNI-AL</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22949" style="font-size: 12.0pt;"> Dijelaskannya, sekira tanggal 12 Desember 2013 malam, kapal tersebut tiba di Indonesia. Namun, di tengah perjalanan, persisnya di sungai Tapak Tuan, kapal yang dinahkodai Udin dan 4 anak buah kapal (ABK)-nya tersebut kandas akibat air surut.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22952" style="font-size: 12.0pt;"> Begitu mengetahui kapal yang dinahkodainya kandas, Udin kemudian menghubungi pemilik bawang tersebut dan malam itu juga, pengawalnya, yakni FS Seorang oknum TNI AL yang bertugas di Lantamal I/Belawan</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22953" style="font-size: 12.0pt;"> tiba di lokasi kapal yang sedang kandas untuk pengawalan. Disana, mereka menunggu kapal hingga air pasang. Namun naas, sejumlah petugas Bea Cukai Belawan mendatangi lokasi kandasnya kapal tersebut. persisnya, Jumat (13/12) siang sekira pukul 12.00 WIB</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22955" style="font-size: 12.0pt;"> Dilokasi itu, petugas Bea Cukai Belawan sempat terlibat perbincangan dengan oknum berinisial FS tersebut. Kepada petugas Bea Cukai Belawan, FS ‘mengklaim’ kapal tersebut merupakan tangkapan TNI-AL dan hendak dibawa ke Lantamal I/Belawan.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22957" style="font-size: 12.0pt;"> Mendapat keterangan tersebut, petugas Bea Cukai kemudian meninggalkan FS dan kapal motor (KM) Inti Sari I yang semula bernomor GT 28 NO 2369/PPB tersebut. Kapal itu kemudian dibawa ke Mako Lantamal I/Belawan, namun ditengah perjalanan, muatannya dipindahkan ke kapal boat lain</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22959" style="font-size: 12.0pt;"> Akibat perbuatan itu, tambah Hasbi, kliennya mengalami kerugian hingga Rp200 juta. Mereka berencana akan melaporkan tindakan yang dialami kliennya ke KASAL di Jakarta dan berharap laporan tersebut dapat ditindaklanjuti karena secara nyata-nyata klien kami telah dirugikan oknum di Lantamal I/Belawan secara materil maupun inmateril.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22961" style="font-size: 12.0pt;"> “Kita juga akan melakukan langkah hukum berupa gugatan secra perdata. Sebab, diduga oknum Lantamal I/Belawan telah melanggar pasal 1365 KUHPerdata tentang perbuatan melawan hukum dan menimbulkan kerugian bagi orang lain. Adapun nilai gugatan yang akan kami ajukan sebesar Rp1 miliar. Dan tidak hanya sampai disitu, kami sebagai kuasa hukum korban akan melaporkan persoalan tersebut ke instansi lain dan mass media yang ada di Indonesia dengan harapan agar tidak ada lagi korban lainnya,” pungkas kedua kuasa hukum korban kepada awak media ini.</span><span style="font-size: 12.0pt;"> Informsi yang berkembang kapal beserta muatannya sudah berpindah tangan kepada salah seorang pengusaha berinisial Ependi.</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22963" style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Komandan Satuan Keamanan Laut Terbatas (Dansatkamla)  Mayor Laut Dwiapianto yang dikompirmasi media ini terkait hal tersebut melalaui Shot Message Service (SMS) maupun telepon kenomor 0812-23366xxx telepon tersebut aktip namun hingga berita ini dimuat tidak ada jawaban (red) </span><br /> <div class="yiv6110661208" id="yui_3_13_0_ym1_1_1390216859034_22970" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;"> </div>

Pengusaha Kapal KM INTI SARI,Akan Laporkan Oknum Lantamal

BELAWAN | GLOBAL SUMUT- Oknum TNI AL yang bertugas di Lantamal I Belawan berinisial FS, akan dilaporkan Muhammad Yunus seorang pengusaha k...

Baca selengkapnya »

Polsek Medan Labuhan Berhasil Mengamankan 8 Pelaku Pemain Judi dan 4 Pelaku Bajing Loncat

<div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12443" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12604" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhik-DPdtLAkyi4gqxvA5AS97TEMKIS46qaP12jAbUN4h0lkG4BEnMCnNwBKaAXuPH3BeYkD69Znag4VEAbL6trWH-N4Dh5Th4jJbKgxOzQMXXmo3wrWUiDvFf6rjpT5QxnVoo_RBT30cg/s1600/8+Pelaku+Pemain+Judi+dan+4+Pelaku+Bajing+Loncat.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhik-DPdtLAkyi4gqxvA5AS97TEMKIS46qaP12jAbUN4h0lkG4BEnMCnNwBKaAXuPH3BeYkD69Znag4VEAbL6trWH-N4Dh5Th4jJbKgxOzQMXXmo3wrWUiDvFf6rjpT5QxnVoo_RBT30cg/s1600-rw/8+Pelaku+Pemain+Judi+dan+4+Pelaku+Bajing+Loncat.JPG" width="320" /></a></div> MEDAN LABUHAN | GLOBAL SUMUT -Dalam hitungan 3 jam (17/01/2014) Polsek Medan Labuhan berhasil mengamankan 8 orang pemain judi yang diciduk dari bundaran Griya Martubung Kel. Besar Kec Medan Labuhan dan mengamankan 4 orang pelaku bajing loncat dari jalan Yos Sudarso Km 10 tepatnya dipersimpangan KIM Kel. Kota Bangun Kec. Medan Deli.</div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12444" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12445" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12610" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> Kapolsek Medan Labuhan Kompol Reza Fahlevi Sik didampingi Kanit Reskrim AKP Kusnady kepada wartawan dalam paparannya mengatakan, keberhasilan kita dalam mengamankan para pelaku pemain judi dan bajing loncat ini adalah berdasarkan  informasi dari masyarakat yang sudah sangat resah dengan ulah para pemain judi ini, sebab lokasi para pemain judi ini berdekatan dengan Gereja HKBP dan Mesjid Raya Martubung bahkan tepat berada di depan SMPN 45 kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan atau bundaran Griya Martubung, lalu laporan masyarakat tersebut kita kembangkan, dengan dibantu Polres Pelabuhan sehabis sholat jum ' at tadi sekitar jam 1 siang kita langsung melakukan pengrebekan dan dari warung tempat para pelaku bermain judi berhasil kita amankan 8 orang pemain judi.</div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12446" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12611" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> Diantaranya para pemain judi kartu remi ada 5 orang, yaitu : Zulbahrum Siregaar (50) pekerjaan supir alamat griya martubung blok 4, Sendi Girsang (32) pekerjaan supir alamat griya martubung blok 3, Mhd. Yani (51) pekerjaan supir alamat griya martubung 1, Hendra Sitanggang (31) pekerjaan supir alamat griya martubung blok 2, Leris limbong (30) pekerjaan supir alamat giya martubung  blok 3.</div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12447" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> <br /></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12448" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12612" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEix5kr0xKkNQeHVnqbH7C76XR_HPy-Edk1xc0sssf4k_ZSGm3yFav7nJOdvPWKqEnSX0Hnj_QnYtdCh1TomlTA0jN_2Czx2Qte185-zBLehEGuP6MW-fcBOk0OgxX3WIka51gpByKoXZXw/s1600/Polsek+Labuhan+Amankan+8+Pelaku+Pemain+Judi+dan+4+Pelaku+Bajing+Loncat.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="480" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEix5kr0xKkNQeHVnqbH7C76XR_HPy-Edk1xc0sssf4k_ZSGm3yFav7nJOdvPWKqEnSX0Hnj_QnYtdCh1TomlTA0jN_2Czx2Qte185-zBLehEGuP6MW-fcBOk0OgxX3WIka51gpByKoXZXw/s1600-rw/Polsek+Labuhan+Amankan+8+Pelaku+Pemain+Judi+dan+4+Pelaku+Bajing+Loncat.JPG" width="640" /></a></div> Pemain judi dengan mengunakan dam batu 3 orang, yaitu :Agus Silitonga (58) pekerjaan supir alamat griya martubung blok 2, Manak Sitorus (45) pekerjaan supir alamat griya martubung blok 9 dan Suprianto Nainggolan (34) pekerjaan supir alamat griya martubung blok 3. </div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12449" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12614" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12613" style="background-color: transparent;">Pelaku pemain judi ini kita amankan dari 2 warung kopi milik ibu Manalu dan ibu Siringo-ringgo dan warung tersebut berdekatan dengan pangkalan angkot rahayu 125. Barang bukti yang berhasil kita amankan 1 set joker, 1 set dam batu warna kuning, buku catatan hitungan yang kalah dan yang menang dan uang sebanyak Rp.83.000,-.</span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12451" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> <span style="background-color: transparent;"><br /></span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12453" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12623" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12622" style="background-color: transparent;">Sebelumnya pukul 10.00 wib, kita terlebih dahulu juga telah mengamankan 4 orang pelaku bajing loncat dari Jalan Yos Sudarso Km 10 tepatnya dipersimpangan KIM,  para pelaku diantaranya Helmy (33) alamat Jalan Platina, Ferry (30) alamat Kambes Labuhan, Ganda (25) alamt Jalan Gaperta Ujung dan Zulham (22) alamat Jalan Platina Titi Papan. Dan dari pelaku berhasil kita amankan 2 buah sepeda motor yang digunakan pelaku dalam aksinya, sepeda motor Mio warna putih dengan No. Pol. BK 4920 ACY dan satu sepeda motor Honda Supra tampa nomor Polisi. </span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12455" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12616" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12615" style="background-color: transparent;">Dan barang bukti hasil bajing/curian mereka  yaitu besi Gir, dan besi pagar yang sudah sempat mereka jual kepada penadah, Ujar Kapolsek tersebut. (red) gbr 1. Kapolsek Medan labuhan Kompol Reza Fahlevi Sik bersama barang bukti dan para pelaku pemain judi yang diamankan. </span></div> <div class="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12457" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12621" style="background-color: transparent; color: black; font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, 'Lucida Grande', sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal;"> <span style="background-color: transparent;">gbr 2. </span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389958997053_12620" style="font-size: 10pt;">Kapolsek Medan labuhan Kompol Reza Fahlevi Sik bersama pelaku bajing loncat dan 2 sepeda motor yang diamankan. </span></div>

Polsek Medan Labuhan Berhasil Mengamankan 8 Pelaku Pemain Judi dan 4 Pelaku Bajing Loncat

MEDAN LABUHAN | GLOBAL SUMUT -Dalam hitungan 3 jam (17/01/2014) Polsek Medan Labuhan berhasil mengamankan 8 orang pemain judi yang dici...

Baca selengkapnya »

Tangkap Oknum Aparat dan Pejabat Pembeking Pukat Grandong dan Trawl

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiROCu7ZeYr3EMmNymXKYN8ocZjCZ0GnLVlSpJQFNcW1s2F33oaJYmFBn-SYLjGDOPAVOb2E6cAZBPPveIAYkI0I7of8lvBUsoN2OoHKthPEtSaGEC5y-t-Jb3MMjLLD1-SKoGz25S91Rw/s1600/S1300026.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="180" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiROCu7ZeYr3EMmNymXKYN8ocZjCZ0GnLVlSpJQFNcW1s2F33oaJYmFBn-SYLjGDOPAVOb2E6cAZBPPveIAYkI0I7of8lvBUsoN2OoHKthPEtSaGEC5y-t-Jb3MMjLLD1-SKoGz25S91Rw/s1600-rw/S1300026.JPG" width="320" /></a></div> MEDAN | GLOBAL SUMUT -Seringnya keresahan masyarakat nelayan kecil terhadap operasional kapal pukat grandong maupun kapal pukat harimau (Trawl) yang tak terjamah hukum akibat mendapat bekingan dari sejumlah oknum aparat dan pejabat tak terbendung lagi, hingga akhirnya massa nelayan yang didampingi Forkomwari menyampaikan laporannya ke kantor Kejatisu, Senin sore (13/01/2014).<br /> <br /> "Kami mendesak pihak Kejatisu mau menindak lanjuti laporan pengaduan kami terkait ada sejumlah oknum aparat dan pejabat yang melakukan pembekingan terhadap operasional kapal pukat grandong dan trawl<br /> khususnya di Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB), tangkap oknum pembeking itu sebab mereka digaji dari uang rakyat bukan dari pengusaha pukat grandong maupun pengusaha kapal pukat illegal,"cetus Syaiful Badrun didampingi sekretarisnya Abu Hasan Anshari saat mengelar aksi unjukrasa di kantor penegak hukum di Sumut tersebut.<br /> <br /> Aksi massa nelayan yang berdemo di kantor Kejatisu terbilang singkat sebab Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejatisu Chandra Purnama, SH langsung merespon tuntutan dari para pendemo tersebut selanjutnya Humas Kejatisu berjanji akan menindak lanjuti aspirasi maupun laporan pengaduan yang diberikan.<br /> <br /> Diminta kepada kepala kejaksaan Tinggi Sumatera Utara mengusut keterlibatan oknum - oknum petinggi  intansi berwenang yang terlibat memback-up pengusaha pukat harimau maupun pukat tarik dua kapal (pukat<br /> gerandong) yang telah dilarang sesuai dengan Kepres No.39 Tahun 1980 dan Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia nomor 18/PERMEN-KP/2013 yang menjadi pemicu konfik antar nelayan di Kabupaten Langkat maupun Kabupaten Batu Bara beberapa waktu yang lalu.Ujar Syaiful yang juga selaku ketua DPP.Forkomwari tersebut.(Hasan)<br /> <br />

Tangkap Oknum Aparat dan Pejabat Pembeking Pukat Grandong dan Trawl

MEDAN | GLOBAL SUMUT -Seringnya keresahan masyarakat nelayan kecil terhadap operasional kapal pukat grandong maupun kapal pukat harimau (T...

Baca selengkapnya »

Soal Dokter RSU. H. Adam Malik Salah Operasi, Besok dr. Sarah Dina Dilaporkan Ke Polres Langkat

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbkmlWVlnr8xL6KUqERgP-d358LAJnZhEoOcUVYwFUa4V-KarMBcznerG0LA0G64Gjwd3qHWhM7uWKcgmT1O5Lm60DE9I6eYs6DXu1awDXub9z0zKY5oFj42sxCQwnPVXJ5KEAHFwGXR4/s1600/RS+Adam+Malik.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbkmlWVlnr8xL6KUqERgP-d358LAJnZhEoOcUVYwFUa4V-KarMBcznerG0LA0G64Gjwd3qHWhM7uWKcgmT1O5Lm60DE9I6eYs6DXu1awDXub9z0zKY5oFj42sxCQwnPVXJ5KEAHFwGXR4/s1600-rw/RS+Adam+Malik.jpg" /></a></div> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14378" lang="IN"><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389253580537_7969" style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389253580537_7968" style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">MEDAN | GLOBAL SUMUT</span></span>- Hari ini Jum'at, 10-01-2014, dr. Sarah Dina dilaporkan ke Polres Langkat. Dr Yang melakukan operasi layaknya seperti bedah ikan atas almarhumah Cuminah alias Aminah itu juga ngaku kalau dialah yang menjahit tubuh Cuminah tersebut. Kamis (9/1/2014).</span> <br /> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14375" style="text-align: justify;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14376" lang="IN">           </span></div> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14375" style="text-align: justify;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14376" lang="IN"></span></div> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14375" style="text-align: justify;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14376" lang="IN"></span></div> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14375" style="text-align: justify;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14376" lang="IN">“Saya yang melakukan operasi itu dan saya yang menjahitnya. Jahitan seperti itu untuk sementara, jika pendar</span><span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14376" lang="IN">ahannya (Cuminah-red) berhenti maka jahitan tersebut kita buka kembali”. Elak Sarah menjawab pertanyaan keluarga Cuminah. </span></div> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14384" style="text-align: justify;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14383" lang="IN">            </span></div> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14384" style="text-align: justify;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14383" lang="IN">Untuk membela diri, dihadapan keluarga Cuminah dr Sarah Dina yang didampingi 7 orang penting di RSU. Pusat itu menceritakan tentang medis, jenis penyakit Kista dan tindakan yang diambil, namun semuanya dibantah keluarga Cuminah. </span></div> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14386" style="text-align: justify;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14385" lang="IN">           </span></div> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14386" style="text-align: justify;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14385" lang="IN">“Soal medis yang dokter jelaskan itu kami perlu waktu 16 tahun untuk memahaminya, karena kami bukan ahlinya. Yang pasti almarhum Cuminah diperlakukan tidak manusiawi dan diyakini meninggal saat operasi berlangsung”. Kata salah satu keluarga (Rahman-red) mengulangi kata-katanya saat berada di ruang pertemuan Direktur Medik.</span></div> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14388" style="text-align: justify;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14387" lang="IN">             </span></div> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14388" style="text-align: justify;"> <span id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14387" lang="IN">Tidak tertutup kemungkinan lanjut Rahman, bahagian organ dalam tubuh Cuminah sudah tidak utuh. Oleh karena itu, kami keluarga besar almarhum Cuminah sepakat melaporkan masalah ini besok ke Polres Langkat, harapan kami jika terbukti bersalah maka dr. Sarah Dina harus dipenjarakan”. Tegas Rahman yang diaminkan 5 orang keluarga lainnya (2 diantaranya anak kandung-red). </span><b><span lang="IN" style="font-size: 10.0pt;">[bu/nm].</span></b></div> <div class="yiv0300612030MsoNormal" id="yui_3_13_0_ym1_1_1389371950981_14389" style="text-align: justify;"> <span lang="IN">               </span></div>

Soal Dokter RSU. H. Adam Malik Salah Operasi, Besok dr. Sarah Dina Dilaporkan Ke Polres Langkat

MEDAN | GLOBAL SUMUT - Hari ini Jum'at, 10-01-2014, dr. Sarah Dina dilaporkan ke Polres Langkat. Dr Yang melakukan operasi layaknya se...

Baca selengkapnya »